Jenis-Jenis Kartu Mandiri dan Limit Transfernya

Seiring berjalannya waktu, penggunaan kartu debit sebagai media transaksi tentunya sudah semakin lazim digunakan oleh masyarakat Indonesia. Hal tersebut dikarenakan proses pembayaran kini bisa dilakukan tanpa uang tunai. Sebab penggunaan kartu akan membuat transaksi pembayaran menjadi lebih praktis. Saat ini pihak perbankan pun mulai menawarkan berbagai fitur debit untuk memudahkan para nasabah dalam melakukan transaksi. Salah satunya seperti bank Mandiri menawarkan jenis-jenis kartu Mandiri dan limit transfernya yang berbeda.

Bank Mandiri merupakan salah satu lembaga perbankan yang menawarkan berbagai inovasi terbaru pada sistem pembayaran, termasuk memberikan pilihan kartu ATM atau kartu debit dengan limit yang bervariasi. Tak hanya itu limit transfer Mandiri yang bervariasi pun akan membuat para nasabah menjadi lebih mudah untuk menyesuaikan jenis-jenis kartu mandiri dan limit transfernya sesuai kebutuhan.

Syarat Membuat Kartu ATM Mandiri

Tentunya bukan hal yang sulit untuk membuat kartu ATM Mandiri. Kamu hanya perlu menyiapkan beberapa dokumen seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Akan tetapi, untuk Warga Negara Asing (WNA) wajib menyertakan paspor dan KITAP/KIMS/KITAS. Sedangkan khusus para pelajar yang ingin memiliki kartu ATM sendiri, mereka cukup menyertakan kartu pelajar dan Kartu Keluarga (KK) saja. Pada dasarnya, kartu ATM Mandiri ini memiliki dua jenis, yaitu GPN (Gerbang Pembayaran Negara) dan Visa. Kedua jenis kartu ini lalu dibagi menjadi tiga kategori (silver, gold, platinum).

Ragam Kartu Mandiri Lengkap Dengan Limit Transfernya

Bank Mandiri tentunya menawarkan jenis-jenis kartu Mandiri dan limit transfernya yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan para nasabah. Apa saja jenisnya? Simak penjelasannya di bawah ini.

  1. Kartu Debit Mandiri Silver

    • Biaya administrasi yang perlu dibayarkan setiap bulannya adalah Rp 2.000, biaya administrasi dari kartu debit Mandiri silver ini tentunya yang paling kecil dibanding jenis kartu lainnya.
    • Limit transfer Mandiri Rp 25 juta.
    • Limit transfer antar bank Rp 5 juta.
    • Limit tarik tunai per hari Rp 10 juta.
    • Jika kamu menggunakan mesin ATM untuk membayar berbagai jenis tagihan, limitnya adalah Rp 5 juta per hari. Namun, jika pembayaran tagihan tersebut menggunakan mesin EDC, limitnya adalah Rp 1 juta per hari.
    • Limit setor tunai maksimal Rp 5 juta.
    • Penarikan tunai melalui mesin EDC maksimal Rp 1 juta.
    • Limit transaksi merchant via mesin EDC maksimal Rp 25 juta.

  2. Kartu Debit Mandiri Gold

    • Biaya administrasi per bulan Rp 4.500.
    • Limit transfer Mandiri Rp 50 juta per hari.
    • Limit transfer antar bank Rp 10 juta per hari.
    • Limit tarik tunai Rp 10 juta per hari.
    • Limit transaksi merchant dengan menggunakan mesin EDC Rp 50 juta per hari.
    • Pembayaran tagihan menggunakan mesin ATM Rp 50 juta, sedangkan menggunakan mesin EDC Rp 2 juta per hari.
    • Limit setor tunai Rp 10 juta per hari
    • Limit tarik tunai melalui mesin EDC Rp 1 juta.

  3. Kartu Debit Mandiri Platinum

    • Biaya administrasi kartu debit Mandiri platinum Rp 7.500 per bulan.
    • Limit transfer Mandiri hingga Rp 100 juta per hari.
    • Limit transfer antar bank Rp 25 juta.
    • Limit tarik tunai Rp 10 juta per hari.
    • Limit transaksi merchant dengan menggunakan mesin EDC Rp 100 juta.
    • Pembayaran tagihan dari mesin ATM Rp 100 juta, sedangkan melalui mesin EDC Rp 3 juta per hari.
    • Limit setor tunai Rp 20 juta.
    • Limit tarik tunai menggunakan mesin EDC Rp 1 juta.

  4. Kartu Mandiri Silver VISA

    • Biaya administrasi Rp 4.500 per bulannya.
    • Limit transfer Mandiri Rp 50 juta per hari.
    • Limit transfer antar bank Rp 10 juta per hari.
    • Limit tarik tunai Rp 10 juta.
    • Bayar tagihan di ATM Rp 50 juta, sedangkan via mesin EDC maksimal Rp 2 juta.
    • Tarik tunai menggunakan EDC Rp 1 juta.
    • Setor tunai hingga Rp 30 juta.

  5. Kartu Mandiri Gold VISA

    • Biaya administrasi Rp 5.500 per bulan.
    • Limit transfer Mandiri Rp 50 juta per hari.
    • Limit transfer antar bank Rp 10 juta per hari.
    • Limit tarik tunai Rp 10 juta per hari.
    • Membayar tagihan menggunakan ATM atau EDC maksimal Rp 50 juta.
    • Limit setor tunai Rp 30 juta.
    • Limit tarik tunai menggunakan EDC Rp 1 juta.

  6. Kartu Mandiri Platinum VISA

    • Biaya administrasi per bulan Rp 8.500.
    • Limit transfer Mandiri Rp 100 juta per hari.
    • Limit transfer antar bank Rp 25 juta per hari.
    • Limit tarik tunai Rp 10 juta.
    • Pembayaran menggunakan ATM, merchant, atau EDC limitnya RP 100 juta.
    • Pembayaran tagihan via EDC maksimal Rp 3 juta.
    • Limit setor tunai Rp 100 juta.
    • Limit tarik tunai via EDC Rp 1 juta per hari.

Itulah jenis-jenis kartu ATM dan limit transfernya. Dengan demikian kamu pun bisa menentukan sendiri sistem pembayaran yang paling sesuai dengan kebutuhan yang dimiliki, termasuk ketika melakukan kegiatan belanja di gerai offline maupun online. Apalagi, saat ini sudah banyak bisnis yang menggunakan layanan payment gateway sehingga akan memudahkan para pelanggan dalam melakukan transaksi secara otomatis setiap harinya.

Duitku merupakan payment gateway Indonesia yang bisa membantu bisnis kamu menerima pembayaran melalui transfer bank Mandiri, debit, kartu kredit dan berbagai macam metode pembayaran lainnya (e-wallet, retail, bank, etc). Duitku akan memberikan beragam metode pembayaran online dan offline sehingga proses transaksi menjadi lebih mudah, aman dan cepat. Setiap transaksi pada bisnis kamu akan tercatat dengan baik secara otomatis dengan Duitku.

Jadi tunggu apa lagi, yuk bergabung dengan DUITKU!

Terima Pembayaran di Platform e-Learning Moodle Dengan Plugins Duitku Payment Gateway

Saat ini aktifitas sudah mulai kembali normal, tetapi ada beberapa hal yang terbentuk pada masa pandemi dan masih kita terapkan hingga saat ini. Salah satunya adalah E-learning atau pembelajaran online, dimana banyak sekali orang yang mengembangkan platform pembelajaran berbasis online untuk menunjang kebutuhan dalam bidang pendidikan. Dengan seiringnya perkembangan teknologi, membuat kelas pembelajaran online atau E-learning bukan lagi hal yang sulit karena saat ini telah banyak teknologi yang dapat digunakan untuk membuat E-learning yang menarik.
LMS atau Learning Management System adalah salah satu software atau perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menunjang teknologi pendidikan. LMS ini sendiri sering digunakan oleh mulai dari institusi pendidikan, perusahaan, dan juga lembaga kursus online.

Apa Itu LMS?

LMS atau Learning Management System adalah sebuah sistem untuk membantu kamu merancang aplikasi e-learning berbasis web dan mengelola seluruh konten di dalamnya. Sebenarnya, LMS adalah sebuah CMS (content management system) seperti WordPress, Wix, dan lainnya. Namun, LMS lebih dirancang khusus untuk memfasilitasi e-learning.

Mengenal Moodle

Salah satu LMS yang paling banyak digunakan adalah Moodle (Modular Object-Oriented Dynamic Learning Environment) yang merupakan platform layanan edukasi berbasis online yang menawarkan dan memiliki banyak keunggulan dari segi penggunaannya. Moodle dikenal sebagai platform LMS yang gratis dan open source. Jadi, penggunaan Moodle ini boleh dipakai lisensinya secara gratis oleh semua penggunanya. Bahkan, penggunanya juga bisa mengembangkan Moodle sesuai dengan kebutuhannya. Jadi, apabila kamu ingin menciptakan sebuah aplikasi pembelajaran seperti e-learning, maka kamu dapat menggunakan Moodle sebagai alternatif pilihan terbaik.
Ciptakan kenyamanan dalam suasana belajar online (daring) yang menyenangkan dengan pengoperasian yang mudah dijalankan dengan Moodle. Moodle telah dirancang untuk kenyamanan pengguna baik dari sisi admin, pengajar, dan juga siswa. Karena Platform e-learning Moodle ini web-based, semua aktifitas belajar-mengajar, tanya jawab, evaluasi dan diskusi forum dapat diakses dengan mudah melalui web browser.

Fitur-Fitur E-learning Moodle

  1. Personalized Dashboard
  2. Fitur pertama yang dimiliki Moodle adalah Personalized Dashboard yang tampilan dashboardnya telah terintegrasi dan intuitif. Dashboard Moodle (halaman utama) memiliki berbagai macam informasi untuk user, mulai list daftar pengguna yang sedang aktif/online, pengumuman, kalender kegiatan dan daftar kursus.
    Tak hanya itu, semua jenis user diizinkan untuk melakukan modifikasi pada tampilan dashboard mereka. Tentu saja seberapa banyak yang bisa dimodifikasi akan bergantung pada hak akses yang dimiliki masing-masing user. Setidaknya terdapat 3 (tiga) macam hak akses meliputi siswa, pengajar dan administrator. Setiap level user memiliki fungsional dan peran yang berbeda-beda.

  3. Progress Tracking
  4. Fitur kedua yang termasuk fitur utama Moodle juga adalah Progress Tracking yang memiliki fungsi untuk mengawasi dan memberikan hasil evaluasi pada setiap pembelajaran yang berlangsung. Hasil capaian pembelajaran dapat digunakan sebagai indikasi keberhasilan proses pembelajaran dengan mengedepankan data yang valid dan berkualitas. Fitur tracking yang dipergunakan adalah :
    • Grades : merupakan nilai yang dihasilkan dari mengerjakan soal tes, tugas atau evaluasi-evaluasi yang diberikan.
    • Badges : merupakan jenis penghargaan yang dapat diberikan kepada siswa. Biasanya setelah siswa menyelesaikan tugas atau evaluasi tertentu. Atau bisa juga sebagai tanda pada siswa yang mencapai hasil terbaik.
    • Competencies : menunjukkan rangking siswa sesuai dengan hasil belajar dan evaluasi dari kelas-kelas yang telah dilalui.
    • Activity Completion : sebuah parameter untuk menandakan bahwa pengguna/siswa telah mengerjakan task tugas tepat waktu. Proses pengecekan dapat dilakukan baik secara manual atau otomatis.
    • Course Completion : berhubungan dengan materi-materi yang telah diselesaikan oleh siswa. Pada setiap materi pembelajaran yang telah selesai, akan secara otomatis ditandai dan langsung bisa lanjut ke materi berikutnya.

  5. File Management
  6. Fitur andalan ketiga dari Moodle, dengan ini akan mempermudah untuk mengupload file baru yang berisikan materi pembelajaran atau ujian sesuai dengan mata pelajaran yang diikuti oleh tiap pengguna/siswa. Cukup drag and drop untuk menambahkan file dengan mudah. Bisa juga menambahkan file berupa alamat URL ataupun folder yang dapat diintegrasikan dengan sangat baik.

  7. Peer Assessment
  8. Fitur peer assessment merupakan salah satu fitur Moodle yang menarik. Memungkinkan untuk pengajar memberikan kesempatan kepada para siswa dapat memberikan penilaian kepada teman siswa lainnya dalam satu tingkat yang sama. Hal ini memungkinkan untuk pengajar dapat menilai dengan imbang terhadap tugas kelompok.
    Penilaian bisa diatur tidak hanya secara akademik, bisa juga penilaian non akademik sesuai yang ingin dilihat hasilnya oleh pengajar. Pengajar juga dapat mengatur untuk pemasangan siswa dilakukan secara manual atau otomatis. Proses penilaian menjadi lebih cepat dan beragam, bagus untuk melibatkan partisipasi siswa.

  9. Multimedia Integration
  10. Fitur Moodle kelima yang sangat membantu yakni integrasi multimedia. Dengan multimedia, pembelajaran pada platform e-learning akan menjadi lebih menarik, mudah dimengerti dan mendapatkan experience baru dalam belajar-mengajar dengan tambahan bermacam-macam aset multimedia (audio, gambar hingga vidio).

  11. Inline Feedback
  12. Disini guru dapat memberikan feedback/koreksi pada tugas-tugas yang diberikan kepada siswa. Sehingga guru dapat langsung mengoreksi dan memberikan catatan pada dokumen tugas yang diunggah oleh siswa.

Fungsi Moodle

Pada dasarnya fungsi dan tujuan dari Moodle adalah memudahkan dan memfasilitasi pembuatan tampilan sistem aplikasi manajemen belajar-mengajar secara daring berbasis web. Hal ini berguna untuk model belajar jarak jauh yang dapat diakses onlien oleh pengajar, siswa dan seluruh yang terlibat (stekeholders) dalam proses pendidikan terkait. Beragam fitur-fitur yang tersedia didesain khusus untuk mencapai tujuan tersebut.

8 Kelebihan Moodle

  1. Komunitas yang besar
  2. Bersifat open-source
  3. Pengemasan materi variatif
  4. Kemudahan mengganti tema (Mendapatkan Dukungan Plugin dan Mudah Dikustomisasi)
  5. Support Mobile Friendly (Dapat Diakses Kapanpun, Dimanapun dan Melalui Perangkat Apapun)
  6. Melihat pengguna mobile aplikasi yang semakin meningkat dan memiliki meninat
  7. Keamanan yang Terintegrasi dan Terjamin
  8. Menjaga keamanan dan sistem online yang terintegrasi merupakan suatu hal yang mutlak untuk Moodle. Update secara berkala bagi pihak pengembang Moodle merupakan komitmen dalam memberikan jaminan keamanan yang terus lebih baik.

  9. Fleksibel dan Mudah Digunakan
  10. Fleksibel dalam Moodle diartikan bahwa proses belajar-mengajar daring dalam skala apapun dapat menggunakan platform ini. Mulai dari skala komunitas belajar, bimbingan belajar, sekolah sampai tingkat perusahaan.
    Mudah digunakan merujuk kepada kemudahan pengoperasian platform Moodle. Semua level pengguna tidak perlu berurusan dengan bahasa coding. Hal ini dikarenakan sistem yang telah dirancang oleh Moodle memungkinkan pengguna hanya melakukan drag and drop untuk membangun pembelajaran online sendiri.

  11. Menyediakan Lebih Dari 120 Pilihan Bahasa
  12. Moodle menginginkan jangkauan pengguna lebih luas. Dengan menyediakan 120 lebih bahasa, diharapkan pengguna dapat dengan mudah membangun situs Moodlenya masing-masing. Bersamaan dengan dukungan sumber dan diskusi komunitas yang besar dalam berbagai bahasa.
Moodle memiliki 3 variasi yaitu Moodle.com, Moodle.org, dan Moodlecloud.com. Ketiga jenis model ini memiliki perbedaan tersendiri sebagai berikut :

  1. Moodle.com
  2. Moodle.com adalah produk komersial dari Moodle HQ. Moodle.com menjadi tempat dimana kamu bisa mendapat detail terkait Moodle Partners di negara kamu dan layanan komersial apa saja yang bisa mereka tawarkan.

  3. Moodle.org
  4. Moodle.org ini adalah sebuah website komunitas bagi MoodleProject. kamu bisa mendownload source code dan plugins lewat website ini. Di website ini jugalah kamu dapat menemukan forum support Moodle yang akan membantu kamu menemukan solusi bagi kendala kamu dalam penggunaan Moodle.

  5. Moodlecloud.com
  6. Moodlecloud.com merupakan portal gratis yang dibuat oleh Moodle HQ. Dengan portal ini, kamu bisa membangun sendiri situs belajar online secara gratis. Jika kamu membuat sebuah portal dengan Moodlecloud, kamu akan mendapat sebuah URL seperti http://www.(namawebsite).moodlecloud.com/. Kemudian, materi pembelajaran kamu akan di host oleh server Moodle. Ini bisa menjadi pilihan yang tepat buat organisasi dan institusi yang belum punya budget besar.
Jika kamu ingin membuat platform e-learning untuk mendistribusikan kelas online kamu, pastikan kamu dapat memberikan akses kepada setiap pelanggan dengan mudah. Salah satunya dengan melakukan otomasi pembayaran, supaya user bisa mendapatkan akses setelah melakukan pembayaran secara real-time. Hal ini tentunya juga akan menambah pengalaman bertransaksi dan kepuasan customer akan produkmu.
Payment gateway menjadi salah satu teknologi yang dapat mendukung sistem pembayaran di website atau aplikasi online kamu. Kamu dapat menghubungkan platform kamu dengan service payment gateway. Payment gateway menghubungkan website kamu ke berbagai bank dan institusi jasa keuangan supaya kamu dapat menerima pembayaran secara real time.
Salah satu payment gateway Indonesia yang dapat digunakan untuk support platform e-learning kamu adalah Duitku. Berizin dari Bank Indonesia, Duitku sudah bekerja sama dengan berbagai bank dan institusi keuangan untuk menyediakan 24+ metode pembayaran untuk memfasilitasi user platform mengakses kelas online kamu, dari transfer bank, e-wallet, kartu kredit, hingga service paylater.
Bagi kamu yang memiliki platform e-learning berbasis Moodle, Duitku juga menyediakan plugins yang bisa langsung diinstall melalui dashboard Moodle untuk memudahkan integrasi kamu. Kamu dapat menerima pembayaran langsung di platform Moodle tanpa harus melakukan integrasi melalui koding API.

Duitku memiliki 2 plugins Moodle yang dapat disesuaikan menurut kebutuhanmu, yaitu Payment on enrolment dan Payment Account. Berikut perbedaannya.
Enrolment
Payment account
Uang terkumpul dalam 1 akun
Uang terkumpul dapat dipisahkan berdasarkan kelas/bundle yang dibeli
Sesuai untuk website yang dijalankan oleh 1 administrator/pemilik platform dan tidak ada pembagian dana
Sesuai untuk website kolaboratif, dimana kelas atau modul yang tersedia menjadi hak pihak yang berbeda.
Diatur dari menu Site Administration > Enrolments
Diatur dari menu Site Administration > Payment Gateways
Video Tutorial Enrolment Type
Video Moodle – Payment Account


Berikut langkah-langkah mengintegrasikan plugin Moodle di Duitku :

  1. Installation
    1. Download plugin Moodle Duitku sesuai kebutuhanmu di sini
    2. Masuk ke moodle anda dengan akun admin > Site administration > (tab) Plugins
    3. Klik install plugins
    4. Pilih Install plugin from ZIP file dan upload file plugin Duitku (ZIP) yang telah didownload.
    5. Pilih Continue dan plugin akan langsung terinstall

  2. Duitku Configuration
    1. Setelah plugins ter-install, masuk ke halaman Site administration. klik General > Payments > Payment accounts.
    2. Duitku akan muncul pada salah satu pilihan payments. Klik Duitku.
    3. (Jika tidak muncul, silahkan aktifkan terlebih dahulu di halaman Site administration > (tab) Plugin > Payment gateways -> Manage payment gateways. Anda akan melihat Duitku dengan logo mata tercoret. Klik logo tersebut hingga menampilkan logo mata saja. Kembali ke halaman akun payment.)
    4. Di payment account duitku anda, anda dapat memasukan nama akun pembayaran anda. Klik tanda centang ‘Enable’ untuk mengaktifkan payment.
    5. Masukan API Key dan Merchant Code yang Anda dapat di halaman My Project dashboard Duitku. Cek cara mendapatkan API key disini.
    6. Atur waktu Expiry period dan pengaturan pembayaran moodle anda.
    7. Klik tombol Save changes untuk menyimpan pengaturan. Konfigurasi payment gateway telah selesai.
Saat ini, platform Moodle tidak menyediakan laporan khusus transaksi pembayaran. Namun pembelian di platform Moodle kamu akan tercatat bersama perubahan pada platform lainnya melalui tab menu Reports > Live logs
Jika kamu ingin melihat laporan penjualanmu, kamu dapat mengakses laporan transaksi melalui Dashboard Duitku. Setiap transaksi, baik hanya merupakan inquiry ataupun yang telah dibayarkan, akan langsung tercatat di Dashboard Duitku, dan dapat kamu filter sesuai kebutuhan.
Dengan plugin yang telah kompatibel dengan platform Moodle, kamu dapat menerima pembayaran secara real time hanya dengan beberapa klik. Pastikan transaksi pembayaran di platform kamu berjalan lancar 24/7 untuk meningkatkan pengalaman belajar dan kepuasan user platform e-learning kamu dengan Duitku payment gateway.
Untuk semua kebutuhan plugin kamu, DUITKU Solusinya!

Cara Pembayaran Virtual Account Mandiri

Selain memberikan layanan transfer antar bank, Bank Mandiri tentunya menawarkan metode pembayaran virtual account untuk memudahkan para pemilik bisnis dalam mengelola transaksi mereka. Akan tetapi, hingga kini masih banyak orang yang masih belum memahami bagaimana cara pembayaran virtual account Mandiri.

Sebenarnya, penggunaan metode pembayaran satu ini sudah banyak digunakan sejak lama. Baik oleh perusahaan konvensional maupun berbagai e-commerce. Para pelaku bisnis kini tentunya bisa memanfaatkan layanan virtual account Mandiri tanpa harus meminta bukti transfer kepada pelanggan untuk mengecek riwayat transaksi. Untuk memahami lebih lanjut tentang metode pembayaran virtual account Mandiri, simak ulasan di bawah ini.

Pengertian Virtual Account Mandiri

Virtual account merupakan akun rekening bank tidak nyata atau rekening virtual berbentuk sejumlah nomor ID yang dapat dipilih untuk memudahkan proses transaksi. Nomor ID ini umumnya telah dibuat oleh bank yang dipilih sesuai dengan permintaan perusahaan untuk memudahkan kegiatan transaksi saat menjalankan bisnis mereka. Dalam setiap transaksi, nantinya setiap pelanggan akan mendapatkan nomor ID yang berbeda untuk menyelesaikan pembayaran. Nomor ini juga dapat mengalami perubahan untuk transaksi yang berbeda.

Virtual account Mandiri adalah nomor identifikasi yang telah dibuat langsung oleh Bank Mandiri untuk pelanggan perusahaan. Nantinya, nomor tersebut akan diberikan oleh pihak bank kepada perusahaan yang meminta dan pihak perusahaan pun akan meneruskannya kepada seluruh pelanggan. Berikut info lebih lengkap mengenai cara kerja virtual account

Fitur pada Virtual Account Mandiri

Sebelum kita mengenal berbagai cara pembayaran virtual account Mandiri, ada baiknya untuk memahami beberapa fitur pada metode pembayaran satu ini. Berikut adalah fitur dalam virtual account mandiri:

  • Nomor virtual account Mandiri tentunya memiliki peran untuk mengidentifikasi mitra atau pelanggan biller.
  • Nomor virtual account Mandiri dapat muncul di rekening koran biller.
  • Pembayaran Virtual Account Mandiri tentunya sudah bisa dilakukan secara langsung melalui Bank Mandiri ataupun bank lainnya.
  • Transaksi yang dapat diberikan fasilitas oleh metode pembayaran satu ini adalah dalam bentuk mata uang Rupiah ataupun USD.

Manfaat Virtual Account Mandiri

Virtual account yang ditawarkan oleh Bank Mandiri merupakan salah satu solusi praktis bagi para pelaku bisnis untuk masalah pengelolaan pembayaran dari pelanggan. Adapun berbagai manfaat dari hadirnya layanan pembayaran ini di antaranya sebagai berikut:

  • Memudahkan rekonsiliasi keuangan dari suatu perusahaan melalui rekening koran elektronik.
  • Riwayat transaksi pembayaran dari pelanggan akan tercatat secara real-time.
  • Dana yang masuk tentunya sudah bisa langsung dimanfaatkan karena transaksi berlangsung secara real-time.
  • Mampu membantu meningkatkan branding suatu perusahaan karena dapat memberikan kesan profesional.
  • Dengan adanya pilihan pembayaran virtual account Mandiri tentunya dapat memberikan keleluasaan bagi para pelanggan sehingga kepuasan dan kenyamanan pun akan menjadi lebih maksimal.

Cara Bayar Virtual Account Mandiri

Cara membayar virtual account Mandiri tentunya tidak jauh berbeda dengan cara-cara transfer bank lainnya. Pembayaran tentunya bisa dilakukan melalui ATM, M-Banking, atau I-Banking. Simak panduannya di bawah ini :

  1. Melalui ATM

    • Masukkan kartu pada mesin ATM dan PIN yang tepat.
    • Pilih menu Bayar atau Beli pada layar.
    • Kemudian, klik opsi lainnya dan pilih Multipayment.
    • Masukkan kode biller perusahaan yang ingin dituju, umumnya sudah dicantumkan pada instruksi pembayaran.
    • Masukkan nomor virtual account Mandiri dengan tepat, klik Benar.
    • Masukkan nominal angka yang diminta untuk memilih tagihan, klik Ya.
    • Layar pun akan menampilkan konfirmasi pembayaran, pastikan semuanya sesuai. Kemudian pilih Ya.
    • Selesai.

  2. Melalui M-Banking

    • Pertama, buka aplikasi m-banking terlebih dahulu.
    • Masukkan username dan password dengan tepat.
    • Pilih menu Bayar, klik One Time, klik Multipayment.
    • Kemudian, pilih penyedia jasa yang Anda gunakan, klik Lanjut.
    • Masukkan nomor virtual account Mandiri, klik Lanjut.
    • Di layar akan muncul halaman konfirmasi, jika sudah tepat dan sesuai, masukkan PIN transaksi dan diakhiri dengan OK.
    • Selesai.

  3. Melalui I-Banking

    • Buka situs Mandiri Online, masukkan username dan password Anda.
    • Pilih menu Pembayaran, klik Multipayment.
    • Pilih penyedia jasa yang digunakan pada pembayaran tersebut.
    • Masukkan nomor virtual account Mandiri sekaligus nominal yang akan dibayarkan, klik Lanjut.
    • Layar pun akan menampilkan konfirmasi. Jika sudah sesuai, lanjutkan dengan memilih Konfirmasi.
    • Masukkan PIN Token Anda.
    • Selesai.

Dengan adanya cara pembayaran virtual account Mandiri diatas, tentunya dapat kamu manfaatkan untuk meningkatkan kenyamanan hingga kepuasan para pelanggan. Untungnya lagi, kamu kini sudah bisa mengintegrasikan fitur ini dengan Duitku.

Duitku adalah solusi terbaik untuk pembayaran berupa layanan payment gateway yang akan memungkinkan kamu tidak melakukan verifikasi pembayaran pelanggan secara manual. Pasalnya, setiap pembayaran yang dilakukan oleh para pelanggan secara otomatis akan langsung tercatat di sistem pembayaran secara real time.

Melalui layanan yang ditawarkan oleh Duitku, kamu tentunya bisa memberikan lebih banyak opsi bagi para pelanggan untuk melakukan pembayaran dengan mudah. Selain bisa dilakukan dengan cara pembayaran virtual account Mandiri, metode pembayaran lainnya adalah transfer bank, e-wallet, ATM, dan masih banyak lagi.

Untuk semua pilihan metode pembayaran transaksi kamu, DUITKU siap membantu!

5 Faktor Bisnis yang Krusial Supaya Bisnis Kamu Berjalan Lancar

Operasional bisnis yang efisien dan efektif sangat penting. Begitulah cara sebuah dapat mencapai tingkat produktivitas untuk melampaui kompetitor sehingga bisnis dapat berjalan dengan lancar.

Peran operasional bisnis didukung oleh beberapa faktor. Untuk mewujudkan bisnis yang baik, faktor-faktor tersebut dibutuhkan karena harmonisasi dalam berbisnis tidak dapat berdiri tegak hanya dengan satu pilar saja.

Berikut 5 faktor operasional bisnis yang krusial supaya bisnis dapat berjalan lancar:

  1. Strategi Fokus

  2. Focus strategy atau strategi fokus mengacu pada strategi dimana perusahaan memilih target pasar yang tertentu yang dianggap tepat. Output dari strategi fokus ini adalah tindakan terpadu yang dilakukan untuk menghasilkan barang atau jasa yang melayani kebutuhan segmen persaingan tertentu.

    Misalnya, kelompok pembeli tertentu dapat remaja atau lansia), segmen produk yang berbeda atau, pasar geografis yang berbeda. Berikut adalah kasus dari Dell Computer, sebuah perusahaan hardware yang cukup terkenal, mengenai strategi fokus.

    Pada awalnya strategi Dell Computer sangat terfokus pada penjualan dan pembuatan komputer dan perangkat periferal komputer yang efisien. Namun, selama pertengahan 2000-an, Dell mulai mengembangkan produk lain seperti kamera digital, pemutar DVD, dan televisi layar datar.

    Akibatnya, ia kehilangan fokus pada penjualan inti dan bisnis manufaktur, dan kinerjanya menurun. Namun, pada pertengahan 2008, Dell telah menyadari perubahan haluan yang luar biasa. Chairman dan CEO Dell, Michael Dell mengatakan akhirnya Dell telah menjalankan semua poin dari strategi mereka untuk mendorong pertumbuhan di setiap kategori produk dan di setiap bagian dunia.

    Melalui fokus yang berkelanjutan, Michael Dell berharap dapat terus tumbuh lebih cepat daripada industri dan meningkatkan pendapatan, profitabilitas, dan arus kas untuk nilai pemegang saham yang lebih besar.

  3. Sumber Daya Manusia (SDM)

  4. Operasional sumber daya manusia (SDM) adalah fungsi bisnis strategis yang berfokus pada mengutamakan karyawan dengan memanusiakan sistem impersonal dan terus meningkatkan keterlibatan, pengembangan, dan retensi karyawan.

    Berikut adalah tindakan yang harus perusahaan lakukan untuk menunjang operasional SDM:

    • Mengelola perjalanan karyawan
    • Mengembangkan strategi SDM
    • Meningkatkan nilai karyawan
    • Memperbarui sistem SDM
    • Menganalisis metrik
    • Membantu mencapai tujuan organisasi yang lebih luas

    Operasional ini adalah tentang menciptakan budaya dan lingkungan yang membuat karyawan merasa senang dan bangga bekerja di perusahaan mereka. Dengan SDM yang baik, perusahaan juga dapat bertumbuh dengan baik.

    Jika kamu masih dalam tahap awal bisnis, jangan meremehkan pentingnya memiliki setidaknya satu karyawan yang berdedikasi untuk mengelola SDM dan merawat karyawan baru, terutama jika kamu berencana untuk mengembangkan bisnis dengan pesat dalam waktu dekat.

  5. Marketing

  6. Salah satu faktor operasional bisnis yang krusial adalah marketing. Menurut HubSpot, marketing operations sebenarnya sebuah istilah umum yang menggambarkan orang, proses, dan teknologi untuk pemasaran bisnis secara keseluruhan.

    Bagian ini berfokus pada pengoptimalan pemasaran dari ujung ke ujung— mulai dari perencanaan dan penganggaran hingga pelaksanaan dan analisis.

    Sebab, tak cukup hanya mengetahui bahwa marketing operations itu penting, tapi juga dibutuhkan strategi marketing yang paling efektif untuk perusahaan. Apalagi kini jenis marketing yang paling marak dilakukan adalah digital marketing.

    Dalam hal ini dibutuhkan marketing operations menggunakan teknologi dan proses pemasaran termutakhir untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kampanye. Selain itu, digital marketing bisa menjadi sarana sempurna untuk akselerasi bisnis hingga bermanfaat untuk menghemat anggaran bisnis.

  7. Keuangan

  8. Operasional keuangan perusahaan merupakan hal vital yang harus diperhatikan. Untuk menjalankannya diperlukan strategi mengatur keuangan yang baik agar perusahaan terhindar dari kerugian, bahkan kebangkrutan. Sebab, sebuah bisnis yang sehat membutuhkan pengelolaan keuangan yang baik.

    Oleh karena itu, berikut beberapa tips menjalankan operasional keuangan yang baik untuk perusahaan:

    • Mengurangi risiko utang.
    • Merencanakan pengembangan bisnis.
    • Membuat laporan keuangan, baik laba rugi maupun neraca.
    • Membuat evaluasi tahunan.
    • Memisahkan harta pribadi dan harta perusahaan.
    • Mengelola arus kas.
    • Menyisihkan pendapatan untuk pengembangan usaha.
    • Selalu menyiapkan dana darurat.
    • Memanfaatkan teknologi untuk menunjang operasional keuangan, misalnya menggunakan software untuk mengatur keuangan.

  9. Operasional

  10. Operasional bisnis mengacu pada aktivitas yang dilakukan perusahaan setiap hari untuk meningkatkan nilai perusahaan dan mendapatkan keuntungan. Kegiatan dapat dioptimalkan untuk menghasilkan pendapatan yang cukup untuk menutupi pengeluaran hingga mendapatkan keuntungan.

    Dalam operasional, pegawai membantu mencapai tujuan bisnis dengan melakukan fungsi tertentu seperti pemasaran, akuntansi, manufaktur, dan sebagainya.

    Bagaimana cara meningkatkan operasional bisnis?

    Sebuah bisnis harus realistis dan dapat ditindaklanjuti untuk mengukur tonggak bisnisnya. Proses pengukuran kinerja ini dimulai dari tahap penetapan tujuan. Manajemen perusahaan pun harus menetapkan tujuan yang dapat dicapai dengan target yang jelas.

    Selain itu, sebuah bisnis harus tetap up to date dengan apa yang terjadi di industri untuk mendapatkan ide-ide agar menjadi lebih baik dari kompetitor. Oleh karena itu, inovasi sangat dibutuhkan perusahaan.

    Cara lain untuk meningkatkan operasional bisnis adalah berkembang dengan perubahan dalam industri untuk meningkatkan produktivitas. Manajemen harus terus mencari alat, perangkat lunak, dan peralatan baru yang meningkatkan dan memudahkan proses kritis.

    Sebagaimana yang telah dipaparkan di atas, agar bisnis berjalan lancar, banyak faktor operasional bisnis yang ternyata krusial dan perlu diperhatikan. Salah satunya adalah mengenai penggunaan teknologi untuk menunjang operasional, terutama keuangan.

    Mengoptimalkan transaksi keuangan dengan cara yang praktis dapat membantu jalannya operasional lain dalam bisnis karena produktivitas kerja akan meningkat.

Jika kamu adalah pelaku bisnis dan sedang mencari cara yang tepat untuk memperbaiki operasional bisnis kamu, DUITKU menawarkan solusi cerdas yang akan meringankan bebanmu. DUITKU menyediakan layanan Payment Gateway dengan berbagai metode pembayaran yang akan membantu bisnis onlinemu. Kamu dapat menerima pembayaran produk/servicemu secara real time melalui proses yang otomatis untuk meningkatkan penjualan dan kepuasan pelanggan.

Selain itu, kamu juga dapat membayarkan tagihan dengan mudah melalui fitur disbursement Duiku. Dengan otomatisasi sistem pembayaran online, kamu dapat fokus pada pengembangan bisnismu.

Duitku telah mengantongi izin dari Bank Indonesia sehingga dapat menjamin keamanan transaksi kamu. Hal ini karena payment gateway Duitku telah tersambung dengan bank-bank besar tepercaya dan dilengkapi dengan Fraud Detection System yang dapat mendeteksi penipuan.

Tunggu apa lagi, daftarkan bisnis kamu ke DUITKU dan nikmati kemudahan operasional bisnis yang belum pernah kamu bayangkan.

Apa Itu Startup Runway Dan Bagaimana Cara Menghitung Runway Untuk Bisnismu?

Istilah startup sudah bukan lagi hal asing di dunia bisnis digital. Startup sendiri adalah perusahaan rintisan yang belum lama beroperasi. Dengan kata lain, startup berarti perusahaan yang baru masuk atau masih berada pada fase pengembangan atau penelitian untuk terus menemukan pasar maupun mengembangkan produknya.

Menjalankan sebuah startup bukan hal yang mudah, apalagi jika berurusan dengan pengelolaan keuangan. Pengelolaan keuangan yang tidak baik, dapat berakibat pada gagalnya startup tersebut. Karena itulah, dikenal istilah Startup Runway yang dapat menentukan masa hidup dan berkembang sebuah startup.

Apakah Itu Startup Runway?

Startup Runway atau landasan pacu startup mirip dengan landasan pacu pesawat. Yakni waktu yang memungkinkan pesawat lepas landas dan mendarat. Di dalam konteks startup, Runway mengacu pada berapa lama perusahaan dapat bertahan di pasar jika pendapatan dan pengeluaran tetap konstan. Jika sebuah startup tidak memiliki Runway yang cukup, mereka berisiko keluar dari bisnis (bangkrut) sebelum mereka memahami ataupun mendapatkan pasar yang ingin mereka layani.

Sebagai contoh, sebuah bisnis tanpa pendapatan menghabiskan (atau membakar) sekitar Rp150 juta setiap bulan. Dengan Rp1,5 miliar di bank, mereka memiliki Runway 10 bulan. Selama 10 bulan, startup tidak hanya perlu membawa produk mereka ke pasar, tetapi juga mempertahankan cadangan kas yang lebih tinggi dari yang mereka pakai. Sederhananya, Runway adalah panjangnya umur sebuah startup jika pendapatan dan pengeluaran mereka tetap stabil.

Berapa Lama Startup Runway Yang Ideal?

Para ahli merekomendasikan bahwa perusahaan rintisan harus menargetkan kas Runway selama 12-18 bulan. Namun, analisis terbaru dari data pendanaan modal ventura menunjukkan bahwa ini berada di sisi yang rendah.

Menurut analisis data, pendiri startup harus memiliki setidaknya 18-21 bulan Runway. Rata-rata, selang waktu terlama adalah 22 bulan, waktu antara sebagian besar putaran pendanaan Seri B dan Seri C. Sebaliknya, startup tahap awal, antara tahap seed dan Seri A, mungkin hanya membutuhkan Runway selama 18 bulan. Rekomendasi tertinggi adalah kira-kira 35 bulan bagi para pendiri yang ingin sangat berhati-hati.

Bagaimana Cara Menghitung Startup Runway?

Sebelum menghitung Startup Runway, pahami lebih dulu apa itu net burn rate. Net burn rate adalah angka bersih yang membandingkan antara pendapatan dan pengeluaran perusahaan. Tanda bahwa perusahaan profitable adalah timbulnya jumlah net burn rate yang negatif. Artinya, pendapatan dapat menutupi, bahkan lebih besar dibanding pengeluaran yang dibuat.

Untuk menghitung Startup Runway, yakni membagi modal awal perusahaan dengan net burn rate per bulan. Dari situlah, akhir dari Startup Runway bisa mengetahui. Dengan begitu, startup dapat mulai menyusun rencana untuk memperpanjangnya.

Apakah dampak kehabisan waktu Runway pada strategi Startup?

Pemodal ventura terkenal dan investor profesional, Paul Graham dan Peter Sandberg secara konsisten mengatakan bahwa Runway “zona merah” sebenarnya dimulai pada tiga bulan. Pada tahap ini, pendiri startup berada dalam posisi genting di mana perusahaan investor cenderung tidak akan berinvestasi di perusahaan mereka.

CBInsights menyatakan, kehabisan Runway adalah alasan kedua yang paling mungkin bagi startup untuk gagal. Oleh karena itu, alasan kebanyakan startup mengumpulkan uang biasanya untuk meningkatkan Runway mereka sampai bisnis mulai menghasilkan pendapatan.

Bagaimana Cara Mengatasi Startup Runway Yang Hampir Habis Waktunya?

Startup Runway yang hampir habis sama halnya dengan celah gagalnya sebuah startup. Namun, hal itu tetap dapat diatasi dengan beberapa cara, salah satunya mengontrol pengeluaran. Berikut 5 tips cara mengontrol pengeluaran startup agar Startup Runway dapat diperpanjang:

  1. Bereksperimen dengan cara sekreatif mungkin untuk meningkatkan penjualan.
  2. Periksa biaya, dan potong pengeluaran yang tidak penting.
  3. Pertimbangkan menggunakan kartu kredit perusahaan dan sumber pendanaan non-dilutif lain.
  4. Pastikan semua utang pelanggan atau pembeli telah lunas.
  5. Gunakan teknologi keuangan untuk mengelola keuangan Startup.

Salah satu tips paling efektif dalam mengelola keuangan sebuah startup adalah memanfaatkan teknologi. Apalagi, dalam berbisnis di era digital, semua orang dituntut untuk membuat sebuah opsi yang cepat dan mudah.

Jika kamu ingin membuat startup berbasis online baik melalui website atau aplikasi, pastikan customer experiencemu berjalan selancar dan se-seamless mungkin. Jika kamu mengenakan biaya untuk mengakses service atau membeli produkmu, pastikan supaya customer dapat bertransaksi langsung di website atau aplikasi online kamu. Hal ini untuk memastikan supaya customer semakin mudah mengakses dan membeli produk/service kamu, dan pendapatan startupmu terus meningkat!

DUITKU menawarkan sistem Payment Gateway Indonesia dengan konsep sosial, harga dan pelayanan terbaik sudah kami berikan sejak awal berapapun volume transaksi kamu, kecil atau besar, tanpa biaya registrasi ataupun perawatan sistem. Tentunya Duitku telah memiliki izin dari Bank Indonesia dan mengantongi lisensi PCI-DSS untuk keamanan maksimum.

Sistem Payment Gateway DUITKU berfungsi untuk mengelola operasional bisnis kamu 24/7 dan membantumu dalam membuat laporan keuangan. Dengan begitu, kamu dapat menjalankan bisnis dan mempertahankan waktu Startup Runway dengan lebih mudah.

Yuk, segera daftarkan startup kamu ke DUITKU!

Perbedaan CV dan PT di Indonesia

Apakah kamu ingin membuat usaha? Sebelum itu, kamu perlu tahu bahwa terdapat dua jenis badan usaha yang dapat kamu pertimbangkan, yaitu CV dan PT. Keduanya sangat berbeda, mulai dari syarat pendirian, tujuan, modal, hingga sistem usahanya. Untuk itu, berikut penjelasan mengenai perbedaan CV dan PT yang dapat membantumu.

Apakah Yang Dimaksud CV?

CV merupakan singkatan dari Commanditaire Vennootschap atau persekutuan komanditer. CV adalah badan usaha yang dibentuk oleh beberapa orang sebagai pemilik modal, kemudian modal tersebut dikelola oleh beberapa orang lain sebagai pelaksana bisnis. Sebagaimana telah dijelaskan lewat namanya, CV pada dasarnya adalah proses mempersekutukan modal.

Dalam menjalankan CV, terdapat dua pihak penting yang disebut sekutu aktif dan sekutu pasif. Sekutu aktif disebut sekutu komplementer karena menjadi pihak yang memberikan modal, sekaligus bertanggung jawab terhadap operasional bisnis. Sedangkan sekutu pasif adalah pihak yang hanya menyediakan modal, tanpa ikut melakukan operasional bisnis. Namun, ketika dilakukan pembagian keuntungan, kedua belah pihak sama-sama mendapat keuntungan sesuai dengan ketentuan pembagian.

Apakah Yang Dimaksud PT?

PT atau perseroan terbatas adalah badan usaha yang memiliki badan hukum dengan modal berupa saham-saham yang setiap pemiliknya mempunyai bagian sebanyak saham yang dimilikinya. Pada umumnya, PT didirikan oleh minimal dua orang atau lebih yang melakukan kesepakatan, diketahui oleh notaris, dan dibuatkan oleh aktanya.

Terdapat tiga jenis PT, di antaranya PT Terbuka, yakni PT dengan penanaman modal terbuka untuk masyarakat luas. Kedua, PT Tertutup, yakni PT yang tidak memperjual-belikan sahamnya ke masyarakat luas tapi hanya ke kalangan tertentu saja. Ketiga, PT Kosong, atau PT yang sudah memiliki izin usaha, tapi belum ada kegiatan yang dilakukan oleh perusahaan tersebut.

Apakah Perbedaan CV dan PT?

CV dan PT merupakan badan usaha yang sangat berbeda. Hal itu dapat dilihat dari berbagai aspek. Berikut tabel perbedaan CV dan PT:

Aspek CV PT
Bentuk Perusahaan Tidak berbadan hukum Berbadan hukum secara tertulis dalam UU No 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (UU PT)
Ketentuan Pendirian Minimal 2 WNI sebagai pendiri, WNA dilarang Minimal 2 WNI sebagai pendiri, WNA diperbolehkan
Penamaan Perusahaan Tidak ada aturan khusus Harus didahului dengan “PT”, tidak diperbolehkan sama dengan PT yang sudah ada atau berdiri
Modal Tidak ditentukan Modal dasar minimal Rp50.000.000, kecuali ditentukan lain oleh UU atau peraturan tentang pelaksanaan kegiatan usaha tersebut
Kepengurusan Minimal 2 orang sebagai anggota aktif dan pasif Minimal 2 pengurus sebagai komisaris dan direksi
Kegiatan Usaha Terbatas pada Perdagangan, Kontraktor sampai dengan Grade 4, Perindustrian, Perbengkelan, Pertanian, Percetakan, dan Jasa Tidak terbatas, sesuai dengan yang didaftarkan
Proses pendirian Lebih singkat Cukup lama

Apa Saja Kelebihan CV dan PT?

Kelebihan CV:

  1. Manajemen perusahaan lebih besar.
  2. Cenderung lebih mudah mendapatkan pasokan modal.
  3. Prospek perkembangan bisnis dinilai lebih baik.
  4. Risiko kerugian ditanggung oleh semua pihak sekutu.

Kekurangan CV:

  1. Anggota aktif dalam perusahaan memiliki tanggung jawab tak terbatas.
  2. Kelangsungan bisnis cenderung tak menentu.
  3. Modal yang sudah masuk, sulit untuk diambil kembali.
  4. Cenderung mudah terjadi konflik antar pemilik modal.

Kelebihan PT:

  1. PT berupa badan hukum sehingga kelangsungan hidup terjamin meski terjadi pergantian pemilik.
  2. Pemilik saham hanya bertanggung jawab sebesar modal yang ditanamkan.
  3. Kemudahan pemindahan saham antarpemilik.
  4. Kemudahan memperluas usaha karena mudah mendapat tambahan modal.
  5. Sumber modal dikelola oleh ahlinya.

Kekurangan PT:

  1. Proses pendirian membutuhkan biaya yang cukup besar dan cenderung lebih sulit.
  2. Keuangan perusahaan yang cenderung kurang terbuka antarpemilik saham.
  3. PT dikenakan pajak.

Bagaimana Cara Membuat CV dan PT?

Cara Mendirikan CV

Sebelum mendirikan CV, pastikan dokumen untuk mendirikan CV terpenuhi. Berikut beberapa dokumen yang harus dipersiapkan:

  1. Dokumen pendirian CV berupa nama CV, tujuan dan sasaran pendirian CV, domisili CV, nama sekutu yang berkuasa, pendaftaran tanggal akta pendirian ke pengadilan negeri, dan masih banyak lainnya.
  2. Fotocopy KTP sekutu pasif dan sekutu aktif
  3. Fotocopy NPWP Pribadi selaku penanggung jawab perusahaan
  4. Surat keterangan domisili dengan materai
  5. Surat pernyataan KBLI bermaterai
  6. Email dan nomor telepon perusahaan
  7. Jika perusahaan dikuasakan, maka wajib menyerahkan surat kuasa dan notulen yang dibubuhi materai dan KOP.

Selanjutnya, dua orang sebagai pendiri harus mendatangi notaris untuk membuat akta notaris berbahasa Indonesia, mengajukan nama CV ke Kemenkumham melalui SABU (Sistem Administrasi Badan Usaha), mengurus NPWP CV, pendaftaran CV ke Pengadilan Negeri, pengurusan nomor izin berusaha (NIB), dan hasil akhirnya adalah pengumuman ikhtisar resmi tanda akta pendirian sudah disetujui Pengadilan Negeri.

Cara Mendirikan PT

Cara mendirikan PT hampir sama dengan CV, tetapi lebih rumit dan cukup memakan waktu. Berikut langkah-langkah yang harus dilakukan untuk membuat PT:

  1. Mempersiapkan data pendirian berupa nama PT, tempat dan kedudukan PT, maksud dan tujuan PT, struktur permodalan PT, pengurus PT, dan domisili PT.
  2. Membuat akta pendirian di notaris.
  3. Pengesahan SK Menteri pendirian PT.
  4. Mengurus NPWP PT di kantor pajak.
  5. Mengurus NIB di OSS RBA.
  6. Mengurus sertifikat standar atau izin usaha lanjutan (jika ada).

Meskipun keduanya sangat berbeda, CV dan PT sama-sama merupakan badan usaha yang terdaftar di pemerintah. Jika kamu ingin membuat CV atau PT, pastikan semua dokumen dan persyaratan sebagaimana yang sudah tertera di atas telah kamu siapkan. Setelah itu, kamu tinggal menuju ke kantor notaris dan beberapa Lembaga pemerintahan untuk mengesahkan akta pendirian CV atau PT usahamu.

Untuk mendukung proses usaha, kamu dapat menggunakan sistem teknologi terkini yang akan mempermudah kamu menjual dan mendistribusikan produk atau jasa kamu secara online. Salah satunya ada payment gateway yang dapat membantu kamu menerima pembayaran langsung di website atau aplikasi online kamu. Hal ini supaya kamu dapat membiarkan operasional bisnis online kamu berjalan secara automatis.

Dengan berjalan automatis, kamu dapat menerima pembayaran secara realtime dengan pengecekan pembayaran yang sesuai antara total tagihan transaksi dengan pembayaran dari customer. Sehingga kamu tidak perlu repot untuk melakukan pengecekan satu-persatu pembayaran yang masuk dari customer yang berbeda-beda. Duitku juga memberikan layanan always on 24/7 siap melayani kamu.

Daftarkan segera bisnismu ke DUITKU dan nikmati kemudahan layanan transaksi yang dapat membantu usahamu!

Mengerti Mendetail Mengenai Pajak PPh 21

Semua orang di setiap lapisan masyarakat merupakan wajib pajak. Pajak adalah sumber pendapatan negara yang berfungsi untuk membiayai pengeluaran negara dalam hal pembangunan negara maupun yang berkaitan dengan proses pemerintahan.

Mengapa masyarakat harus membayar pajak? Pajak merupakan kewajiban bagi warga negara dan bentuk bakti rakyat pada negara. Dengan membayar pajak, maka dana yang terkumpul akan menjadi anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN). Anggaran tersebut tentu akan kembali ke masyarakat dalam bentuk fasilitas pendidikan, kesehatan, transportasi publik, fasilitas umum, dan berbagai infrastruktur lainnya.

Salah satu pajak yang harus dipenuhi adalah pajak penghasilan. Pajak ini merupakan pajak wajib bagi semua orang yang bekerja dan menerima penghasilan berupa gaji, upah, honorarium, tunjangan, dan pembayaran lainnya. Sebutan lain dari pajak ini adalah PPh 21.

Apakah Yang Dimaksud PPh 21?

PPh 21 atau Pajak Penghasilan Pasal 21 adalah pajak yang dikenakan pada penghasilan seorang pegawai. Menurut Peraturan Direktur Jenderal (Perdirjen) Pajak Nomor PER-32/PJ/2015, PPh 21 adalah pajak atas penghasilan berupa gaji, upah, honorarium, tunjangan dan pembayaran lain dengan nama dan dalam bentuk apapun sehubungan dengan pekerjaan atau jabatan, jasa, dan kegiatan yang dilakukan oleh orang pribadi subjek pajak dalam negeri.

Biasanya karyawan sudah menerima gaji bersih setelah dipotong oleh PPh 21. Potongan gaji tersebut kemudian disetorkan pada lembaga pajak atau pemerintah.

Apa Saja Dasar Hukum PPh 21?

Sebagai informasi, dasar hukum perhitungan dan pemotongan PPh 21 merujuk pada beberapa poin hukum di bawah ini:

  • UU Nomor 7 tahun 1983 sebagaimana terakhir telah diubah dengan UU Nomor 36 Tahun 2008 tentang Perubahan Keempat atas UU No. 7 tentang Pajak Penghasilan
  • PP No. 68/2009 tentang Tarif Pajak Penghasilan Pasal 21 atas Penghasilan berupa Uang Pesangon, Uang Manfaat Pensiun, Tunjangan Hari Tua, dan Jaminan Hari Tua yang Dibayarkan Sekaligus.
  • Permenkeu Nomor 252/PMK.03/2008 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemotongan Pajak atas Penghasilan Sehubungan dengan Pekerjaan, Jasa, dan Kegiatan Orang Pribadi.
  • Permenkeu Nomor 16/PMK.03/2010 tentang Tata Cara Pemotongan Pajak Penghasilan Pasal 21 atas Penghasilan Berupa Uang Pesangon, Uang Manfaat Pensiun, Tunjangan Hari Tua, dan Jaminan Hari Tua yang Dibayarkan Sekaligus.
  • Peraturan Dirjen Pajak No. PER-16/PJ/2016 tentang Pedoman Teknis Tata Cara Pemotongan, Penyetoran, dan Pelaporan Pajak Penghasilan Pasal 21 dan/atau Pajak Penghasilan Pasal 26 sehubungan dengan Pekerjaan, Jasa, dan Kegiatan Orang Pribadi.
  • Permenkeu Nomor 101/PMK.010/2016 tentang Penyesuaian Besarnya Penghasilan Tidak Kena Pajak.
  • Permenkeu Nomor 102/PMK.010/2016 tentang Penetapan Bagian Penghasilan Sehubungan dengan Pekerjaan dari Pegawai Harian dan Mingguan serta Pegawai Tidak Tetap lainnya yang Tidak Dikenakan Pemotongan Menimbang Pajak Penghasilan.
  • Permenkeu Nomor 231/PMK.03/2019 tentang Tata Cara Pendaftaran dan Penghapusan Nomor Pokok Wajib Pajak, Pengukuhan dan Pencabutan Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak, Serta Pemotongan dan/atau Pemungutan, Penyetoran, dan Pelaporan Pajak Bagi Instansi Pemerintah.

Siapa Saja Yang Wajib Membayar PPh 21?

Wajib pajak PPh 21 diantaranya pegawai, penerima uang pesangon, pensiun, tunjangan hari tua, jaminan hari tua, ahli waris, dan wajib pajak kategori bukan pegawai yang menerima atau memperoleh penghasilan sehubungan dengan pemberian jasa.

Apa Saja Jenis Penghasilan Yang Dikenakan PPh 21?

  • Penghasilan yang diterima pegawai tetap.
  • Uang pensiun atau penghasilan sejenisnya.
  • Uang pesangon, uang manfaat pensiun, tunjangan hari tua, dan pembayaran sejenisnya.
  • Penghasilan tenaga kerja lepas, seperti upah harian/mingguan, upah satuan, upah borongan atau upah yang dibayarkan secara bulanan.
  • Penghasilan non-pegawai, berupa honorarium, komisi, fee, dan imbalan sejenisnya dengan nama dan bentuk apapun sebagai imbalan dengan pekerjaan, jasa, dan kegiatan yang dilakukan.
  • Imbalan untuk peserta kegiatan, berupa uang saku, uang representasi, uang rapat, honorarium, hadiah atau penghargaan dengan nama dan bentuk apa pun, dan imbalan sejenis dengan nama apa pun.

Berapa Tarif PPh 21?

Berdasarkan RUU HPP, tarif pajak progresif atau PPh21 pribadi yakni dibagi berdasarkan lima lapisan tarif. Berikut tabel lengkap tarif PPh 21:

Lapisan Tarif Rentang Penghasilan Tarif Rentang Penghasilan Tarif
I 0-Rp50 juta 5% 0-Rp 60 juta 5%
II >Rp50-250 juta 15% >Rp60-250 juta 15%
III >Rp250-500 juta 25% >Rp250-500 juta 25%
IV >Rp500 juta 30% >Rp500 juta – Rp5 miliar 30%
V >Rp5 miliar 35%

Bagaimana Cara Menghitung PPh 21?

Cara menghitung PPh 21 sangat mudah, yakni dengan mengalikan tarif pajak dengan Dasar Pengenaan Pajak atau jumlah bruto dari penghasilan ​yang ditetapkan. Berikut rumus penghitungan PPh 21:

PPh 21 = (Tarif PPh Pribadi x Penghasilan Kena Pajak)

Setelah mengurus Pajak Penghasilan atau PPh 21, perusahaan diharuskan untuk mengirim gaji pada semua pegawai di kantor yang berarti diperlukan transaksi yang lebih hanya sekali.

Tak perlu bingung, DUITKU menyediakan layanan Disbursement atau pengiriman uang ke seluruh Indonesia yang memungkinkan pengiriman uang secara otomatis dan secara bersamaan ke seluruh Indonesia dengan cepat dan mudah. Yang lebih memudahkan lagi, kamu dapat mengirimkan uang langsung lewat dashboard DUITKU atau integrasikan layanan DUITKU dengan website atau aplikasi kamu lewat API untuk keleluasaan bertransaksi. Pembayaran gaji ke karyawan pun menjadi lebih mudah dan cepat.

Daftarkan bisnismu pada DUITKU dan nikmati berbagai layanan transaksi yang akan membantu jalannya usahamu!

Apa Itu Inventory Management Dan Gunanya Untuk Bisnis

Dalam berbisnis, untuk mendukung pengelolaan keuangan, diperlukan pengelolaan inventaris yang baik. Yang mana, inventaris adalah daftar yang memuat semua barang-barang milik perusahaan.

Agar perusahaan dapat berjalan dengan baik, tentu diperlukan teknik mengelola inventaris yang tepat. Oleh karena itu, untuk memaksimalkan pengelolaan bisnis, terdapat sebuah istilah bernama Inventory Management yang harus diperhatikan baik-baik.

Apa Itu Inventory Management?

Inventory Management atau manajemen inventory adalah proses pengolahan dan pengontrolan atas persediaan barang di perusahaan. Proses ini mencakup pemesanan, penyimpanan, dan penggunaan inventaris perusahaan.

Inventory Management menangani proses pengolahan bahan baku, komponen, hingga produk akhir. Namun tak cukup itu, Inventory Management juga meliputi pengaturan terkait jumlah barang yang harus dipesan, disimpan, atau didistribusikan, sekaligus dengan biaya yang dibutuhkan.

Lebih singkatnya, proses ini biasa disebut pengelolaan stok dan sangat berkaitan dengan administrasi perusahaan. Dengan Inventory Management, diharapkan perusahaan dapat meminimalisasi risiko dari proses pengadaan hingga manufaktur.

Bagaimana Sistem Inventory Management?

Sistem dari Inventory Management memanfaatkan teknologi untuk mendukung proses dan prosedur pemantauan dan pemeliharaan barang. Barang ini merupakan produk yang akan diproses oleh perusahaan dari sebuah bahan baku menjadi bahan yang siap dikirim ke konsumen.

Dalam sebuah Inventory Management, terdapat banyak fitur yang bisa dipilih. Mulai dari manajemen stock, procurement, barcode scanning, supplier, shipment tracking, dan laporan inventaris.

  1. Manajemen Stok
  2. Fitur manajemen stok membantu pengguna untuk memantau pergerakan stok barang dari satu lokasi ke lokasi lain. Fitur ini memungkinkan terjadinya pengurangan otomatis jumlah stok yang ada (inventory on hand) ketika barang keluar dari gudang atau toko.

  3. Procurement
  4. Fitur procurement mengatur jumlah minimum stok dan menyalakan notifikasi yang akan memberi tahu apabila persediaan barang sudah mencapai tingkat minimum, sesuai aturan dari pengguna.

  5. Barcode Scanning
  6. Fitur barcode scanning bertujuan untuk membuat barcode otomatis yang mempercepat proses pelabelan. Fitur ini sangat penting untuk dimiliki perusahaan ritel dan grosir.

  7. Shipment Tracking
  8. Fitur shipment tracking sangat diperlukan, apalagi di tengah era digital. Fitur ini merupakan alat pelacakan pengiriman sehingga penjual dapat mengetahui secara detail progres dari pengiriman barang yang dilakukan ke pelanggan.

  9. Laporan Inventaris
  10. Fitur laporan inventaris menyediakan sistem pelaporan berteknologi yang menunjukkan data analitik lengkap dengan pergerakan stok, valuasi stok, jumlah stok, inventory turnover, dan masih banyak lagi.

Apa Kegunaan Inventory Management Untuk Bisnis?

Dengan fitur yang sangat memudahkan dan mendukung kebutuhan bisnis, Inventory Management memiliki banyak peran dan kegunaan. Salah satunya menentukan tahap yang seimbang antara budget perusahaan dengan biaya yang dibutuhkan untuk pengadaan hingga penyimpanan barang.

Berikut beberapa kegunaan Inventory Management untuk bisnis:

  1. Menghindari kekurangan bahan (out of stock)
  2. Fitur dalam Inventory Management memungkinkan pengguna untuk mengetahui stok bahan dan barang yang dimiliki perusahaan dengan cara yang jauh lebih cepat dan praktis. Dengan begitu, perusahaan akan terhindar dari kasus out of stock yang dapat merugikan perusahaan.

  3. Meningkatkan pelayanan dan kepercayaan konsumen
  4. Dengan Inventory Management, kebutuhan konsumen untuk mengetahui setiap progres pengiriman barang tentu terpenuhi. Hal itu pun berdampak pada meningkatnya kepercayaan konsumen pada perusahaan.

  5. Menjadi kontrol persediaan
  6. Sistem dari Inventory Management memungkinkan adanya fleksibilitas dari distribusi dan penyimpanan barang secara menyeluruh. Dengan begitu, perusahaan dapat mengontrol setiap persediaan barang yang ada dan mengetahui secara tepat kapan harus melakukan pengadaan kembali.

  7. Menghemat biaya
  8. Inventory Management sangat meminimalisasi kerugian perusahaan. Sebab, sistem dari Inventory Management merupakan sistem yang terpusat dan terintegrasi sehingga mengurangi adanya resiko human error. Dengan sistem ini, pengelolaan inventaris perusahaan dapat berjalan dengan lebih mudah dan ringkas.

  9. Mengoptimalkan produktivitas
  10. Dengan Inventory Management, berbagai pekerjaan yang menyangkut dengan pengelolaan inventaris dilakukan dengan lebih ringkas dan terotomatisasi. Maka, karyawan dapat berfokus pada tugas lain yang tidak kalah penting. Produktivitas pun lebih optimal dan tidak memakan waktu lama.

Dari penjabaran diatas, penggunaan Inventory Management tentu sangat penting untuk mendukung pengelolaan produk dan stok perusahaan atau bisnis. Jika kamu adalah pelaku bisnis online berbasis website, kamu juga dapat menyambungkan sistem inventory management atau POS kamu dengan sistem Payment Gateway.

Salah satu payment gateway di Indonesia yang terpercaya dan berizin dari Bank Indonesia adalah Duitku. Payment gateway Duitku telah menyediakan plugin untuk berbagai platform Inventory Management untuk membuat website online kamu. Cek disini untuk list plugins platform yang telah Duitku support untuk platform berikut :

  • WooCommerce
  • Virtuemart
  • Opencart
  • WHMCS
  • Magento
  • JoomShopping
  • Prestashop
  • Mixradius
  • Berdu

Tunggu apalagi, tingkatkan pengelolaan bisnismu menjadi jauh lebih baik bersama DUITKU!

Apa Itu Cross Border Remittance Untuk Bisnis?

Di era yang serba digital, berbisnis tidak lagi hanya berpatokan pada pasar offline. Seiring dengan kemajuan teknologi dan makin maraknya bisnis online, target market pun semakin luas. Setiap pelaku usaha dapat memasarkan bisnisnya hingga ke seluruh dunia.

Dampak dari target market bisnis yang semakin luas adalah transaksi keuangan antarnegara yang makin marak. Cross border remittance atau layanan perbankan untuk mengirimkan uang ke luar negeri maupun dari luar ke dalam negeri menjadi peluang bisnis yang besar.

Tak hanya mendukung proses transaksi bisnis antar negara, banyak peranan dari cross border remittance untuk bisnis.

Apa Itu Cross Border Remittance?

Cross Border Remittance atau pengiriman uang lintas negara terdiri dari pengiriman uang ke luar negeri (cross-border outward remittance) dan pengiriman uang ke dalam negeri (cross-border inward remittance). Remittance sendiri adalah layanan perbankan untuk mengirimkan uang dalam bentuk valuta asing dari dalam negeri ke luar negeri maupun dari luar negeri ke dalam negeri yang dilakukan oleh bank maupun non-bank.

Apa Saja Jenis Cross Border Remittance?

Sebagaimana yang telah dibahas sebelumnya, Cross Border Remittance dibagi menjadi dua jenis. Pertama, dari dalam negeri ke luar negeri (cross-border outward remittance). Kedua, pengiriman uang dari luar negeri ke dalam negeri (cross-border inward remittance).

  1. Cross-Border Outward Remittance
  2. Dalam pengiriman uang ke luar negeri, pengiriman uang dapat dikreditkan ke rekening tertentu yang ditunjuk oleh pengirim di luar negeri yang diminta oleh pemohon pengiriman uang. Pengiriman uang dalam mata uang Rupiah yang nantinya akan diterima oleh penerima dalam mata uang asing.

  3. Cross-Border Inward Remittance
  4. Cross-Border Inward Remittance merupakan layanan transfer untuk pengiriman uang ke dalam negeri. Pengiriman uang dapat dikreditkan ke rekening penerima yang ditunjuk atau bank penerima yang ditunjuk sesuai dengan instruksi dari bank asing pengirim.

Bagaimana Sistem Cross Border Remittance?

Sistem Cross Border Remittance memerlukan waktu yang cenderung lebih lama jika dibandingkan dengan pengiriman uang antardaerah dalam negeri. Hal itu karena banyak proses yang terjadi dan pihak yang berkaitan. Berikut sistem Cross Border Remittance:

  1. Pengirim uang datang ke penyedia jasa layanan kirim uang ke luar negeri, dalam hal ini bank atau lembaga keuangan, atau cukup membuka aplikasi/situs penyedia jasa.
  2. Pihak penyedia jasa akan memberikan form yang harus diisi oleh pengirim.
  3. Dana yang dikirim akan sampai pada mitra kerja yang ada di negara tujuan, bisa dalam bentuk bank atau lembaga keuangan, atau penyedia jasa lain yang bekerja sama dengan penyedia jasa setempat.
  4. Penyedia jasa kemudian meneruskan pada penerima yang memang sudah ditunjuk oleh pengirim.

Apa Saja Manfaat Cross Border Remittance Untuk Bisnis?

Teknologi Cross Border Remittance sangat bermanfaat untuk dunia bisnis. Tak hanya mendukung bisnis, remittance menjadi sumber pendapatan negara yang membawa keuntungan cukup banyak. Berikut beberapa manfaat Cross Border Remittance untuk bisnis:

  1. Kemudahan melakukan transaksi jual-beli antarnegara.
  2. Membuka pasar bisnis yang lebih besar.
  3. Mendukung perekonomian negara.
  4. Akses pendanaan yang lebih luas.
  5. Transaksi internasional yang cepat.
  6. Membuka peluang masuknya pegawai remote dari luar negeri.
  7. Membantu masyarakat yang belum tersentuh layanan perbankan.
  8. Menghemat pengeluaran karena biaya pengiriman yang lebih rendah.
  9. Keamanan transaksi internasional lebih terjamin.
  10. Membantu proses ekspor dan impor.

Cross Border Remittance membantu bisnis menjadi jauh lebih berkembang seiring dengan banyak manfaat yang didapatkan, salah satunya dapat membuka pasar yang lebih luas. Kemudahan bertransaksi tak hanya dihadirkan untuk pengiriman luar negeri, tapi juga antardaerah di Indonesia.

Salah satu aplikasi yang menyediakan jasa pengiriman uang ke seluruh Indonesia adalah DUITKU. Sistem Disbursement DUITKU menawarkan kemudahan mengirim uang secara otomatis dan secara bersamaan ke seluruh Indonesia dengan cepat dan mudah.

Banyak kelebihan ditawarkan oleh DUITKU, salah satunya sistem disbursement DUITKU yang dapat digunakan untuk mengirim uang melalui API ke 140+bank lokal, virtual account bank-bank ternama (BCA, BRI, BNI, Mandiri), e-Wallets (ShopeePay, OVO, LinkAja dan Dana), dan juga dalam bentuk tunai melalui gerai Kantor POS dan Indomaret di seluruh Indonesia. Selain itu, sistem disbursement DUITKU dapat melakukan transfer dana dalam jumlah besar untuk kebutuhan disbursement B2B kamu dengan berbagai pilihan mata uang.

Tingkatkan layanan bisnismu dengan fitur sistem disbursement DUITKU untuk mendukung operasional bisnis yang lebih maju!