Virtual Account: Cara Kerja, Cara Buat dan Manfaatnya

Dalam beberapa tahun ke belakang, perkembangan teknologi semakin berkembang dan juga membawa banyak pengaruh dalam segala aspek kehidupan seperti salah satunya dalam bidang ekonomi. Beberapa tahun terakhir ini banyak sekali usaha yang dilakukan secara online, belanja dan melakukan pembayaran secara online. Semua dilakukan dengan mudah, lebih efektif dan cepat.
Begitu juga jenis pembayaran banyak yang berkembang dengan majunya bisnis berbasis website atau aplikasi yang ada. Pembeli dapat melakukan transaksi pembayaran atau transfer antar bank melalui internet & mobile banking, hingga menggunakan aplikasi e-wallet seperti OVO, DANA, Go-pay & Virtual Account.
Semua ini mempermudah dan mempersingkat banyak waktu kita karena kita tidak perlu lagi mengantri di bank atau di atm untuk transfer.

Mengenal Apa itu Virtual Account?

Virtual Account (VA) adalah sebuah metode pembayaran otomatis lewat akun yang dibuat khusus untuk tiap pelanggan melakukan pembayaran dengan rekening bank yang bersifat virtual atau rekening yang sementara. Virtual account atau rekening sementara ini diterbitkan oleh sistem secara otomatis setiap sistem mendapatkan perintah (inquiry) transaksi. Saat melakukan transaksi, perusahaan akan memberikan VA kepada pelanggan berupa nomor ID. Nomor tersebutlah yang akan digunakan pelanggan untuk menyelesaikan transaksi. Pada setiap transaksi pelanggan akan diberikan virtual account yang unik dan berbeda.
Secara umum terdapat berbagai jenis virtual account, kita akan membahas macam-macam Virtual Account berdasarkan klasifikasinya.

Jenis Virtual Account Berdasarkan Nomor yang Diterbitkan

  1. Static Virtual Account (Fixed)
  2. Jenis akun ini biasanya dikaitkan dengan satu user/pengguna. Dengan jenis ini, pengguna dapat melakukan pembayaran secara berulang untuk melakukan transaksi tanpa harus memasukkan nomor ID. Singkatnya, nomor Virtual Account tidak akan berubah.
    Jenis Virtual Account ini cocok digunakan dalam model bisnis yang mengharuskan pelanggan membayar produk atau jasa kamu secara berulang kali. Contohnya untuk membayar cicilan barang atau berlangganan jasa pada platform pilihan kamu, ataupun untuk melakukan top up di e-wallet atau platform online kamu.
    Untuk fixed VA number, merchant akan memberikan nomor tersendiri yang dikaitkan dengan masing-masing anggotanya. Kemudian merchant dapat memilih untuk menggunakan nominal Closed Amount ataupun Open Amount. Perbedaan dari Closed Amount dan Open Amount terdapat pada nominal transaksi. VA jenis closed amount akan langsung menampilkan nominal transaksi dan VA jenis open amount tidak menampilkan nominal transaksi. Nominal transaksi akan dimasukkan secara mandiri oleh customer, misalkan untuk transaksi top up e-wallet.

  3. Dynamic Virtual Account (Non Fixed)
  4. Jika jenis Fixed Virtual Account dikaitkan dengan akun user, Non-fixed Virtual Account dikaitkan dengan setiap transaksi pembayaran. Hal ini ditandai dengan nomor akun virtual yang unik dan acak. Hanya dapat digunakan untuk satu kali transaksi dan memiliki expired date. Biasanya dynamic virtual account memiliki masa berlaku maksimal 24 jam.
    Misalnya, ketika pelanggan ingin melakukan pembayaran produk kamu melalui Virtual Account pada e-commerce, nomor ID yang diperoleh pelanggan tersebut tidak dapat digunakan kembali untuk melakukan transaksi lainnya. Jika pelanggan memutuskan untuk membeli kembali, sistem akan memberikan tujuan nomor virtual akun baru.

Jenis Virtual Account Berdasarkan Jumlah Nominal Pembayarannya

  1. Open Amount Virtual Account
  2. Untuk Akun virtual terbuka, user akan memasukan nominal pembayaran secara mandiri. Virtual akun terbuka biasanya dikaitkan dengan Static Virtual Account. Penggunaan yang paling sering adalah untuk aktivitas top up saldo ewallet, dimana virtual account dikaitkan dengan akun/nomor telepon pengguna.

  3. Closed Amount Virtual Account
  4. Akun virtual close ini hanya dapat menerima pembayaran dalam jumlah tertentu yang bisa diterima oleh akun virtual (hingga digit terakhir). Jenis akun virtual ini biasanya digunakan oleh e-commerce atau penjualan produk/jasa supaya transaksi dapat dilacak atau dikaitkan dengan transaksi tertentu dengan mudah dan mengurangi kesalahan input nominal.

Virtual Account Berdasarkan Tipe Penggunaannya

  1. Single-Use Virtual Account
  2. Single virtual account memiliki jangka waktu penggunaan (biasanya hanya sampai 24 jam) dan hanya dapat digunakan satu kali transaksi saja (satu kali penggunaan).

  3. Multiple-Use Virtual Account
  4. Multiple virtual account bisa digunakan berulang-ulang sebelum kadaluarsa (expired). Virtual account jenis ini dapat mentransfer sejumlah nominal ke akun virtual yang sama hanya dengan menggunakan nomor telepon pengguna. Multiple use virtual account biasanya merupakan Static Virtual Account.

Apa Perbedaan Virtual Account dengan Transfer Bank Biasa?

Transfer bank dilakukan ke rekening tujuan perseorangan/perusahaan tertentu. Nominal akan ditentukan oleh pengirim dan biasanya pengirim akan melakukan konfirmasi setiap setelah selesai melakukan transfer.
Virtual account biasanya dibuat untuk automasi konfirmasi pembayaran. Dimana biasanya perusahaan akan membuat satu rekening virtual khusus untuk melakukan transaksi pembayaran yang terkait. Virtual account ini dapat juga mengandung informasi nominal saldo yang harus dibayarkan, sehingga mengurangi kesalahan pembayaran (human error) dari pihak pelanggan. Rekening khusus ini memungkinkan sistem untuk melakukan pengecekan secara otomatis setiap kali ada dana yang masuk, sehingga status transaksi dapat langsung terupdate secara real time.
Berbeda pula dengan transfer ke bank biasa yang rekeningnya bisa kita proses transaksi pengiriman uang kapan saja, virtual account memiliki waktu kadaluarsa. Expiry date di virtual account adalah jangka waktu masa berlaku virtual account yang telah diciptakan. Biasanya tiap nomor dynamic VA akan memiliki masa berlaku maksimal 24 jam.
Dalam aspek lainnya, transfer virtual account bekerja seperti layaknya transfer bank biasa. Misalkan dalam situasi transfer ke virtual account dari bank berbeda. Cara pembayaran akan sama seperti transfer antar bank, dimana customer harus memasukan kode bank dan nominal pembayaran secara mandiri. Namun, transaksi biasanya akan otomatis gagal jika terjadi kesalahan pemasukan nominal. Selain itu, tagihan virtual account juga dapat dibayarkan dari luar negeri selama customer memiliki akses ke rekening bank pembayaran.

Bagaimana Cara Membayarkan Virtual Account?

Prosesnya pembayaran virtual account antar bank bisa dilakukan dimanapun. Bisa via ATM, m-banking maupun internet banking. Berikut panduan yang bisa kamu ikuti. Kali ini kita ambil contoh pembayaran dari akun bank yang sama dengan bank penerbit Virtual Account secara general.

  1. Cara Pembayaran Virtual Account via ATM
    • Pergi ke mesin ATM yang ada di wilayahmu
    • Masukkan kartu ATM dan Masukkan PIN ATM
    • Pilih menu “Transfer” dan pilih rekening sumber dana
    • Pilih transfer ke rekening virtual account atau transfer ke sesama bank (intra-bank).
    • Masukan 12-16 digit nomor virtual akun yang harus dibayarkan
    • Biasanya nominal VA yang harus dibayarkan akan muncul. Konfirmasi detail tagihan. Jika tidak, Ketik nominal jumlah yang akan dibayarkan sesuai tagihan
    • Cek kembali di halaman informasi tagihan. Pastikan detail pembayaran kamu seperti tujuan bank, nama dan nominal sudah sesuai dengan transaksi kamu.Konfirmasi transaksi. Masukan kembali PIN jika dibutuhkan
    • Jika transaksi berhasil, simpan bukti pembayaran yang dikeluarkan oleh mesin ATM.

  2. Cara Pembayaran Virtual Account via M-Banking
    • Login aplikasi Mobile Banking
    • Pilih menu “Transfer” kemudian pilih tujuan ke Bank yang sama
    • Jika pilihan transfer VA tidak muncul, cari pilihan di menu pembayaran
    • (jika ada) Pilih rekening yang akan digunakan untuk membayarkan tagihan VA
    • Masukan 12-16 digit nomor virtual akun yang harus dibayarkan
    • Biasanya nominal VA yang harus dibayarkan akan muncul. Konfirmasi detail tagihan. Jika tidak, Ketik nominal jumlah yang akan dibayarkan sesuai tagihan
    • Cek kembali di halaman informasi tagihan. Pastikan detail pembayaran kamu seperti tujuan bank, nama dan nominal sudah sesuai dengan transaksi kamu.Konfirmasi transaksi. Masukan kembali PIN jika dibutuhkan
    • Transaksi berhasil dan jangan lupa simpan bukti bayar kamu.

Apakah Pembayaran Virtual Account Bisa Dilakukan Antar Bank?

Jangan khawatir, tentu saja kamu bisa melakukan pembayaran virtual account antar bank terkecuali bank BCA. Untuk virtual account BCA hanya dapat dibayarkan dari akun BCA saja. Prosesnya pembayaran virtual account antar bank sama seperti transfer antar bank menggunakan nomor rekening biasa. Yang membedakan adalah, nomor rekening bank tujuan yang dimasukkan akan digantikan dengan nomor virtual account yang telah diberikan. Dengan cara ini, setiap transaksi yang masuk dapat dilakukan pengecekan secara otomatis, bukan secara manual lagi.
Untuk langkah-langkah pembayaran virtual account antar bank dari bank lainnya, cek selengkapnya disini

Bagaimana Cara Kerja Virtual Account?

Berikut ini cara penerbitan dan pembayaran Virtual Account :
  1. Merchant menyambungkan website atau aplikasi online mereka dengan bank atau aggregator pembayaran payment gateway.
  2. Pembeli melakukan pembelian/transaksi di website/aplikasi (platform) merchant dan memilih metode pembayaran virtual account dari bank pilihan.
  3. Merchant mengirimkan inquiry transaksi ke sistem payment gateway.
  4. Payment gateway menerbitkan virtual account terkait di bank yang telah dipilih oleh user dan meneruskan nomor virtual account ke sistem merchant.
  5. Merchant meneruskan nomor virtual account ke pembeli/user untuk dibayarkan.
  6. Payment gateway melakukan pengecekan berkala (setiap beberapa detik) ke rekening virtual bank untuk memastikan jika uang telah masuk ke rekening virtual.
  7. Jika sistem mendeteksi bahwa akun virtual telah terisi / terbayarkan, payment gateway akan mengirimkan notifikasi bahwa tagihan VA telah dibayarkan kepada Merchant.
  8. Merchant dapat meneruskan proses pendistribusian barang/jasa kepada pelanggan/user.

Virtual Account memiliki banyak manfaat untuk bisnis dan pelanggan kamu. Ini merupakan salah satu metode pembayaran yang praktis, cepat dan mudah tanpa harus melakukan konfirmasi pembayaran secara manual. Selain praktis dan mudah, menggunakan Virtual Account juga membuat transaksi lebih aman dikarenakan konfirmasi dari sistem yang real-time dan benar.

Apa Saja Manfaat dan Keuntungan Menggunakan Virtual Account?

  1. Mendeteksi pembayaran secara otomatis.
  2. Riwayat transaksi beserta detail yang jelas untuk pencatatan perusahan dengan laporan bank atau biasa disebut rekonsiliasi.
  3. Bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja.
  4. Jenis virtual account sesuai kebutuhan transaksi.
  5. Pada tipe dynamic virtual account, nominal tagihan akan langsung tertera. Sehingga menghindari kesalahan transfer nominal tagihan tidak sesuai dengan total tagihan sebenarnya.

Cara Membuat Virtual Account untuk Menerima Pembayaran Online

Apabila kalian tertarik untuk menerima pembayaran menggunakan virtual account, kamu dapat menggunakan layanan payment gateway untuk memfasilitasi transaksi kamu. Payment Gateway telah terhubung dengan bank dan institusi keuangan untuk menerbitkan (generate) nomor Virtual Account sesuai pilihan pembayaran. Sistem payment gateway juga akan melakukan pengecekan secara berkala setiap beberapa detik untuk memastikan apakah virtual account yang diterbitkan dan dikaitkan dengan transaksi tertentu telah dibayarkan.
Sistem payment gateway akan membantu mencatat setiap transaksi yang berjalan pada website atau aplikasi toko online kamu, sehingga semua transaksi menjadi lebih rapi. Pengecekan pembayaran yang masuk akan terkonfirmasi secara otomatis, sehingga kamu bisa lebih mudah mengetahui transaksi mana yang telah terbayarkan (selesai).
Salah satu payment gateway yang telah berizin dari Bank Indonesia adalah Duitku. Duitku menerima pembayaran melalui transfer bank ke virtual account langsung di website atau aplikasi online bekerjasama dengan berbagai bank besar Indonesia, seperti bank BCA, BNI, Mandiri, BRI, CIMB Niaga, Permata, dan banyak lainnya.

Merchant juga dapat membuat nomor virtual accountnya sendiri berdasarkan ID customer. Dalam hal ini kamu akan dibuatkan fixed virtual account. Untuk menggunakan fitur ini, merchant dapat langsung menghubungi team Duitku. Nantinya team Duitku akan memberikan awalan prefix virtual account (5-6 nomor di awal va merupakan milik institusi yang mengeluarkan).
Tak hanya mampu menerima pembayaran virtual account, dengan bergabung dengan Duitku memungkinkan website atau aplikasi toko online kamu menerima 26+ metode pembayaran lainnya. Seperti e-wallet, QRIS, kartu kredit, gerai retail (Alfamart, Indomaret, Pegadaian, Pos Indonesia), dan masih banyak lainnya. Dangan service 24/7, pelangganmu akan lebih nyaman dan dapat melakukan transaksi pembayaran kapan pun tanpa harus menunggu respon dari pihak penjual.

Kelebihan Duitku Sebagai Payment Gateway Dalam Menerima Pembayaran Virtual Account di Website / Aplikasi Bisnis Anda.

Integrasikan bisnis kamu sekarang. Duitku juga menyediakan DUITKU POP untuk solusi integrasi lebih mudah dan cepat. Sambungkan API atau berbagai macam plugin yang telah disediakan oleh Duitku sesuai kebutuhan kamu.
Daftarkan sekarang dan coba demo gratis sekarang. Jadikan bisnismu semakin cuan dan efisien Bersama DUITKU!

Terima Pembayaran di Platform ODOO, ERP Gratis Open Source

Berbisnis di era digital tak lengkap jika tidak menggunakan setiap kemajuan teknologi untuk menunjang kebutuhan perusahaan. Salah satunya adalah teknologi ERP dan CRM. Odoo adalah teknologi software manajemen bisnis ERP dari Belgia dan banyak digunakan oleh berbagai perusahaan di berbagai negara. Salah satu alasan mengapa Odoo sangat populer adalah dikarenakan Odoo dapat digunakan secara gratis. Odoo merupakan software open-source, sehingga perusahaan atau pebisnis dapat mengunduh Odoo langsung dari website resmi Odoo tanpa membayarkan biaya pemakaian atau biaya lisensi / perizinan. Untuk mengenal Odoo lebih jauh, mari kita ketahui lebih dahulu apa itu ERP dan CRM.
ERP dan CRM adalah teknologi dan sistem yang memudahkan perusahaan untuk mengelola segala aspek bisnis dan proses bisnis perusahaan. Software ERP dan CRM perusahaan memungkinkan setiap pengelola perusahaan untuk berinteraksi dalam satu platform, berbagi informasi, dan memungkinkan kolaborasi lintas divisi.
ERP (Enterprise Resource Planning) adalah aplikasi Perencanaan sumber daya perusahaan yang dapat mengotomatisasi proses bisnis. Dengan menggunakan ERP, pengguna akan diberikan wawasan dan kontrol internal, pendataan database pusat yang mengumpulkan masukan dari departemen termasuk akuntansi, manufaktur, rantai pasokan, penjualan, pemasaran dan sumber daya manusia (SDM). Dengan kata lain, ERP adalah sistem yang membantu mengelola bisnis mulai dari keuangan, SDM, produksi, hingga pemasaran.
Sedangkan, CRM (Customer Relationship Management) adalah sebuah strategi bisnis yang bertujuan untuk meningkatkan pengalaman pelanggan secara keseluruhan, tapi menggunakan teknologi. Mengingat, banyak hal yang harus diurus dalam berbisnis, maka ERP dan CRM adalah teknologi yang akan sangat membantu kelangsungan perusahaan.

Pengertian ODOO

Setelah memahami apa itu ERP dan CRM, kali ini yang menjadi pertanyaan adalah, apa itu ODOO? Maka dari itu, kami akan mengulas mengenai pengertian ODOO dan juga beberapa fitur yang terdapat di platform ODOO.
ODOO adalah sebuah aplikasi atau software bisnis yang menawarkan banyak kemudahan bagi para pelaku bisnis untuk mengelola kebutuhan perusahaan. ODOO dikenal sebagai OpenERP atau ERP Open Source, yakni software yang berfungsi untuk melakukan perencanaan Sumber Daya Perusahaan atau Enterprise Resource Planning (ERP). ODOO kemudian berkembang semakin pesat dengan menawarkan berbagai fitur, mulai dari segi keuangan, penjualan, SDM, pemasaran, website, inventory, produktivitas, hingga layanan lainnya.
Yang menarik, fitur-fitur dan layanan dari ODOO dapat didapatkan oleh para pelaku bisnis secara gratis. Apa saja fitur-fitur utama dari ODOO?

Fitur – Fitur Utama ODOO

  1. Akuntansi
  2. ODOO menawarkan fitur Akuntansi yang akan membantu mengelola keuangan perusahaan menjadi lebih produktif dan dalam waktu yang lebih singkat.
    Melalui fitur ini, pengguna dapat melakukan sinkronisasi bank yang memungkinkan laporan bank yang disinkronisasikan ke bank penggunanya. Tak hanya itu, terdapat layanan faktur, pengelolaan tagihan dan pengeluaran, serta rekonsiliasi yang mudah.

  3. CRM
  4. Layanan CRM yang disediakan ODOO dapat melacak prospek hingga merealisasikan peluang dengan forecast yang akurat. Dengan begitu, pengguna akan mendapatkan data yang tepat agar dapat ditindaklanjuti untuk membuat keputusan perusahaan yang lebih baik.

  5. E-Commerce
  6. Dengan ODOO, pengguna dapat mewujudkan toko online open source yang modern atau e-commerce. ODOO juga menawarkan solusi All-in-One yang terintegrasi, terinventarisasi, dan penjualan pun dapat mudah dikelola melalui penyesuaian dan pelaporan stok otomatis.

  7. Manufaktur
  8. Dengan menggunakan ODOO, pengguna dapat mengelola semua perakitan dan operasi manufaktur mereka dan secara otomatis memicu pemeriksaan kualitas untuk departemen manufaktur sehingga ini akan mempersingkat pekerjaan.

  9. Karyawan
  10. ODOO memungkinkan penggunanya untuk mengelola SDM atau karyawan secara All-in-one, mulai dari rekrutmen, penilaian, pengeluaran, cuti, kehadiran, dan sebagainya.

  11. Inventaris
  12. Dalam berbisnis, mengelola inventaris adalah hal yang pokok. Karena itu, ODOO memberikan layanan inventaris untuk memaksimalkan efisiensi gudang dengan software online yang menunjang manajemen gudang secara modern.

Keuntungan ODOO untuk Bisnis

Seperti yang telah disebutkan di atas, ODOO menawarkan banyak fitur yang bisa menunjang bisnis. Berbagai pilihan aplikasi sesuai dengan kebutuhan dan industri tersedia dan pengguna cukup membayar aplikasi sesuai yang mereka butuhkan.
Berikut beberapa keuntungan menggunakan ODOO untuk bisnis:

  1. Solusi lengkap untuk menjalankan bisnis.
  2. Odoo adalah rangkaian software bisnis yang mencakup modul seperti Inventaris, Penjualan, CRM, Akuntansi, Manufaktur, SDM, dan banyak lagi. ODOO memiliki lebih dari 10.000 aplikasi sehingga kebutuhan industri khusus pun terpenuhi.

  3. Menghemat dengan biaya implementasi yang rendah.
  4. ODOO memiliki biaya implementasi yang relatif rendah. ODOO dengan versi komunitas tidak memiliki biaya lisensi meskipun fitur yang ditawarkan tidak selengkap versi enterprise. Sedangkan, ODOO versi enterprise masih berada di tarif terjangkau jika dibandingkan dengan brand lain dengan jenis serupa.

  5. Mudah diintegrasikan dan dioperasikan.
  6. ODOO merupakan perangkat yang API-friendly dan mudah diintegrasikan. Jika pengguna sebelumnya telah menggunakan perangkat lunak lain, maka dengan ODOO pengguna tetap dapat mengintegrasikannya dengan sistem ERP baru.
    Tak hanya mudah diintegrasikan, tapi ODOO juga mudah dioperasikan. Sebab, ODOO memiliki struktur modular (penjualan, akuntansi, inventaris, dll. yang dibagi menjadi beberapa bagian, atau modul) sehingga ODOO dapat diimplementasikan dalam pendekatan bertahap. Dengan begitu, pengerjaan menjadi lebih praktis dan cepat.

  7. Update Mengikuti Perkembangan Teknologi
  8. Perangkat lunak ERP harus memiliki karakteristik yang penting, yaitu scalable dan bertahan lama untuk bisnis. Tentunya untuk berkembangnya bisnis yang sedang kamu jalani, kamu juga harus melihat masa depan perangkat lunak agar dapat tumbuh bersama sistem. Odoo merupakan jawaban bagi kebutuhan kamu tersebut, karena Odoo akan menskalakan dengan membuat bisnis kamu menjadi global.

  9. Desain UI yang Ramah
  10. Odoo memiliki desain yang sangat ramah untuk penggunanya. Pada halaman beranda menunjukkan berbagai modul yang dapat diakses oleh setiap pengguna. UI akan diupdate secara berkala setiap versi terbaru, baik dalam penampilannya maupun fungsionalnya. Selain itu, Odoo menyediakan fitur export, import dan kemudahan transfer data sesuai dengan kebutuhan masing-masing divisi dalam sebuah perusahaan.

Perbedaan ODOO Community dan ODOO Enterprise

Odoo community adalah aplikasi bisnis (ERP) yang dimiliki pihak Odoo dimana penggunanya tidak dipungut biaya sedikitpun dalam mengakses source codenya. Dapat diinstal langsung pada hardware manapun dan dapat melakukan kustom modul yang sudah disediakan maupun dapat membuat modul-modul yang baru.
Pendiri Odoo, Fabien Pinckaers, merilis Odoo community pada tahun 2005 dengan visi menghadirkan software gratis yang mampu mengubah dunia bisnis. Tujuannya untuk dapat membantu organisasi-organisasi kecil yang belum mampu membeli software ERP untuk saat ini. Dengan harapan saat organisasi tersebut telah berkembang dan memiliki pendanaan yang cukup, kedepannya mereka mampu membeli software ERP berbayar yang lebih baik lagi. Tidak perlu khawatir, tim Odoo akan melakukan penskalaan pada perusahaan kamu sehingga dikemudian hari kamu dapat menambah fitur dan fungsional baru tanpa perlu beralih perangkat lunak.
Odoo enterprise adalah aplikasi bisnis (ERP) yang disediakan oleh pihak Odoo untuk dapat diinstal langsung ke hardware perusahaan dengan membayar lisensi kepada Odoo. Meski muncul biaya lisensi, kamu hanya akan membayar untuk aplikasi dan modul yang kamu butuhkan, sehingga kamu dapat menekan pengeluaran perusahaan. Diluncurkan pada tahun 2015, edisi enterprise memiliki lebih banyak fungsi dan modul-modul yang ditawarkan.
Versi ini dirilis dan ditujukan untuk membantu perusahaan mengoptimalkan alat manajemen bisnis mereka dengan fitur tambahannya. Odoo enterprise ini merupakan edisi berbayar dari Odoo untuk mendapatkan aliran dana secara berkala sehingga Odoo tetap bisa melakukan penelitian dan pengembangan kedepannya. Edisi enterprise secara tidak langsung juga membantu meningkatkan kualitas dan kemudahan pengguna pada edisi Odoo community.

Bagaimana Cara Implementasi ODOO

Implementasi ERP membutuhkan keahlian dan keterampilan pada bidangnya. Bukan tanpa alasan, karena diharapkan dapat bekerja sama baik dengan klien-klien dalam mengidentifikasi masalah yang kompleks, alur kerja bisnis, prosedur, struktur, sampai cara kerja pada tiap-tiap departemen seperti pembelian inventaris, penjualan dan lainnya dalam proses bisnis. Oleh karena itulah team yang ditugaskan untuk implementasi juga harus memiliki pemahaman secara menyeluruh terhadap semua area sehingga pemasangan perangkat lunak ERP Odoo ini sesuai dengan bisnis perusahaan kamu.
Ada 3 cara implementasi Odoo ERP yang bisa kamu coba :

  1. Implementasi Mandiri
  2. Kamu bisa melakukan sendiri pemasangan Odoo ERP ke server. Tim Odoo juga akan mengirimkan lewat email video tutorial untuk mempelajari sistem ERP Odoo dan CRM Odoo. Ada pula video-vidio lainnya di berbagai aplikasi Odoo seperti e-Learning dan Helpdesk untuk membantu kamu sehingga kamu dapat melakukan implementasi mandiri. Tidak hanya itu, tim Odoo akan memberikan dukungan fungsional dan perbaikan bug pada fitur-fitur standar 24/5 lewat email dalam bahasa inggris.

  3. Odoo Success Packs
  4. Odoo menyediakan pembelian paket dengan layanan premium yang sudah termasuk dengan jasa konsultan dalam pemasangan software dari Odoo. Terdapat 4 macam paket yang disediakan yaitu : Basic, Standart, Custom dan juga Pro.

  5. Jasa Mitra Resmi Odoo
  6. Cara ketiga adalah dengan mencari perusahaan yang sudah bermitra resmi dengan Odoo. Perusahaan ini akan membantu kamu untuk mengimplementasikan atas kebutuhan perusahaan kamu.
    Odoo menjamin kemampuan dan kualitas perusahaan yang bermitra resmi dengan Odoo. Sehingga mitra resmi Odoo di Indonesia sudah memiliki pengalaman untuk menghadapi dan mengatasi berbagai masalah di setiap industri dengan beragam skala bisnisnya. Keuntungan dari implementasi bersama mitra resmi Odoo adalah telah dilengkapi dengan pakar fungsional, tenaga ahli konsultan, pakar teknis yang akan memberikan solusi untuk perusahaan kamu dan telah disesuaikan dengan negara dimana perusahaan kamu berada.

Tipe Bisnis yang Cocok Menggunakan ODOO

Hingga kini, sudah lebih dari 7 juta pengguna yang mengembangkan bisnis mereka menggunakan ODOO. ODOO adalah solusi ERP yang cukup baik untuk bisnis kecil dan beberapa perusahaan menengah.
Berikut tipe bisnis yang cocok menggunakan ODOO:
  • Pengecer, termasuk e-Commerce online dan bisnis fisik
  • Perusahaan dengan operasi layanan lapangan
  • Perusahaan R&D
  • Perusahaan jasa
  • Perusahaan pemasaran
  • Perusahaan manufaktur
  • Perusahaan distribusi
  • Perusahaan pelatihan
  • Konsultan dan Mitra Odoo
  • Perusahaan IT dengan pengembang terlatih
  • Kantor akuntan.

Bagaimana cara Menggunakan ODOO?

Jika belum pernah menggunakan ODOO, tidak perlu khawatir, ODOO menyiapkan video Getting Started yang berisi panduan dan tata cara untuk mempelajari sistem ERP dan CRM dari ODOO. Untuk menginstalnya, kamu dapat menggunakan mitra ODOO bersertifikat sehingga berbagai layanan dari ODOO dapat kamu nikmati dengan mudah.

Payment Gateway untuk Menerima Pendapatan dan Mengirim Pembayaran yang Terintegrasi di E-commerce ODOO

Supaya proses operasional bisnis kamu semakin otomatis, Odoo juga dapat disambungkan dengan payment gateway, sehingga arus kas dan penerimaan pembayaran / pendapatan kamu dapat berjalan otomatis secara real. Payment Gateway merupakan teknologi keuangan gerbang pembayaran yang dapat menyambungkan platform kamu dengan berbagai bank atau institusi keuangan lainnya untuk menerima dan mengirim pembayaran.
Salah satu payment gateway Indonesia yang memberikan fasilitas untuk menyambungkan bisnis berbasis ODOO kamu dengan pembayaran online adalah Duitku. Duitku menyediakan plugins yang dapat diinstall untuk platform Odoo melalui dashboard Odoo kamu, untuk integrasi yang lebih cepat dan praktis.
Duitku sendiri merupakan payment gateway Indonesia yang telah berizin dari Bank Indonesia, yang menawarkan berbagai metode pembayaran (transfer bank, e-wallet, retail, kartu kredit, etc) dengan harga yang kompetitif. Sistem disbursement Duitku juga dapat digunakan untuk mengirimkan pembayaran ke mitra maupun pemasok bisnis hingga karyawan dengan mudah.

Mengapa Harus Menghubungkan Payment Gateway dengan ODOO?

Menghubungkan payment gateway dengan Odoo memungkinkan pelanggan melakukan pembayaran dengan aman pada metode pembayaran menggunakan kartu kredit atau debit. Ini juga memungkinkan website kamu menerima pembayaran dari berbagai metode pembayaran lainnya seperti dompet digital (e-wallet), virtual account, kredit tanpa kartu, gerai retail (Kantor Pos, Indomaret, Pegadaian, dst), dan masih banyak lagi.
Dengan kemudahan pembayaran yang tersedia lengkap dalam website kamu akan meningkatkan user experience dan memungkinkan meningkatnya jumlah pembelian pelanggan. Selain itu, ini dapat menyederhanakan proses pembayaran dan membantu mengurangi jumlah keranja belanja yang ditinggal pada situs website toko online kamu.
Sehingga pada ujungnya adalah meningkatnya penjualan dalam bisnis kamu. Disamping itu, penggunaan payment gateway dapat membantu mengurangi penipuan dan mengoptimalkan proses checkout yang lebih aman.

Cara Memilih Payment Gateway Indonesia yang Tepat untuk Situs ODOO Kamu

Ketika memilih payment gateway untuk situs website Odoo kamu di Indonesia, ada beberapa faktor utama yang perlu kamu pertimbangkan seperti berikut :
  1. Metode Pembayaran : pastikan payment gateway yang kamu pilih mendukung metode pembayaran yang populer di Indonesia saat ini, seperti pembayaran kartu kredit dan debit, e-wallet, bank transfer, kredit tanpa kartu dan sebagainya.
  2. Keamanan : pilihlah payment gateway yang menggunakan protokol keamanan terbaru dan melakukannya secara berkala sehingga dapat memastikan keamanan dan kerahasiaan informasi pelanggan.
  3. Integrasi : pastikan payment gateway dapat dengan mudah diintegrasikan dengan situs website Odoo kamu. Payment gateway yang baik biasanya telah menyediakan kemudahan ini dengan memiliki API yang ramah pengembang atau menyediakan plugin bawaan untuk dapat diintegrasikan dengan mudah.
  4. Biaya : sebelum memilih layanan, pastikan bahwa kamu telah membandingkan biaya-biaya yang akan ditanggungkan. Pastikan pula biaya apa saja yang akan muncul seperti biaya admin bulanan, biaya berlangganan, biaya transaksi dan lainnya sehingga kamu menemukan satu yang paling unggul dari berbagai penyedia layanan. Tentu saja dengan tidak mengesampingkan keuntungan apa saja yang akan didapat.
  5. Support : carilah yang menawarkan support pelanggan yang baik dan selalu ada 24/7, sehingga kamu bisa mendapatkan bantuan saat membutuhkan kapanpun.
  6. Cakupan : pastikan payment gateway pilihan kamu dapat mencakup area target, mendukung bank lokal dan mata uang lokal.
Layanan payment gateway populer di Indonesia yang bisa kamu pilih adalah DUITKU

Langkah-langkah Integrasi e-Commerce Odoo dengan Plugins Duitku POP

  • Download plugin Duitku untuk Odoo pada link berikut
  • Untuk instalasi plugin pada Odoo, kamu harus menyimpan plugin pada Odoo Addons Path
  • Kemudian setelah menyimpan plugin payment_duitku pada addons path kamu, buka Odoo administrator kamu.
  • Pada bagian Odoo Apps List, temukan Duitku Payment Acquire, lalu klik install (Pastikan kamu telah menginstall aplikasi wajib lainnya seperti Invoicing, Website dan eCommerce)

  • Masuk ke halaman Website
  • Di menu bagian atas, kamu bisa menemukan Configuration ➜ eCommerce ➜ Payment Acquirers

  • Pada daftar Payment Acquirers klik Duitku Payment
  • Edit payment tersebut dan masukkan dengan Duitku credentials. (Jika kamu belum memiliki credentials, kamu dapat memulai dengan membuat project pada Dashboard Duitku

  • Kemudian klik save, dan kamu telah berhasil memasang Duitku pada Odoo kamu. Kamu dapat melihat payment Duitku pada halaman checkout seperti berikut

Duitku adalah layanan payment gateway Indonesia dan disbursement yang sudah berizin dari Bank Indonesia. dengan menyambungkan situs kamu ke payment gateway Duitku, kamu dapat membuka jalur penerimaan pembayaran melalui 26+ metode pembayaran seperti transfer bank, e-wallet, gerai retail, kartu kredit, hingga layanan paylater!
Lakukan instalasi ODOO dengan cepat dan mudah hanya melalui DUITKU serta nikmati kemudahan bertransaksi dan mengelola bisnis kamu. Pastikan proses bisnis kamu semakin efisien dengan pencatatan yang aktual dan real-time untuk dapat fokus bersaing mendapatkan pasar yang lebih luas!

Apa Saja Fungsi Turunan Uang Selain Sebagai Alat Tukar?

Pada awalnya, manusia belum mengenal yang namanya uang. Untuk mendapatkan semua barang yang dibutuhkannya, mereka akan melakukannya dengan sistem barter dengan orang-orang yang ada di sekitarnya. Barter merupakan proses pertukaran barang dengan barang, jasa dengan barang, ataupun barang dengan jasa yang dilakukan secara langsung tanpa memerlukan sesuatu sebagai perantara dalam prosesnya.
Seiring berkembangnya zaman, sistem barter saat ini sudah tidak dapat dipertahankan lagi. Hal tersebut dikarenakan sistem barter ini mempunyai beberapa kekurangan, salah satunya adalah sulitnya mencari keinginan yang sesuai antara orang yang akan melakukan transaksi dan perbedaan ukuran barang dan jasa yang diberikan.
Setelah sistem ini tidak berlaku lagi, barulah masyarakat mengenal transaksi dengan menggunakan uang. Perlu kamu ketahui bahwa secara gratis besar, ada dua fungsi uang, yakni fungsi asli dan fungsi turunan uang selain sebagai alat tukar.
Lantas, apa saja fungsi turunan uang selain sebagai alat tukar? Simak ulasannya di bawah ini.

Alat Pembayaran

Fungsi turunan uang yang pertama adalah sebagai alat pembayaran yang digunakan oleh masyarakat secara umum. Tanpa adanya uang, manusia tentunya tidak akan bisa membeli suatu barang atau menggunakan jasa tertentu. Oleh sebab itu semua hal kini membutuhkan uang.
Arti dari fungsi tersebut adalah manusia menggunakan uang untuk membayar barang atau jasa yang dibutuhkannya. Sebab kini sistem barter sudah tidak digunakan lagi oleh masyarakat, jadi semua kebutuhannya harus ditukarkan dengan uang sebagai alat pembayaran. Kamu akan mengeluarkan sejumlah uang untuk mendapatkan barang atau jasa tertentu sesuai keinginan dan kebutuhan yang dimiliki.

Alat Pembayar Utang

Fungsi turunan uang yang kedua adalah sebagai alat atau media pembayar utang. Artinya, uang tidak hanya digunakan untuk membeli suatu barang dan jasa yang dibutuhkan saja. Saat ini uang juga berfungsi untuk melakukan dan menentukan pembayaran dari kewajiban seseorang atau digunakan untuk standar pembayaran utang yang dimiliki.
Hal tersebut dikarenakan uang bisa digunakan untuk mengukur atau dijadikan sebagai standar pembayaran utang di masa yang akan datang. Saat ini, utang harus dibayar dengan uang sesuai dengan pinjaman yang dimiliki.

Menunjukkan Harga

Berbeda dengan fungsi asli uang sebagai alat penukar dan satuan hitung, fungsi turunan uang merupakan turunan dari kedua fungsi asli dari uang. Fungsi turunan uang dalam hal ini adalah dapat digunakan untuk menunjukkan suatu harga pada barang atau jasa.
Dalam bidang perekonomian, baik itu barang ataupun jasa yang diperjualbelikan, tentunya kamu harus mengetahui harga dari barang ataupun jasa yang akan digunakan. Nantinya uang akan digunakan untuk menentukan harga dari barang atau jasa. Dengan kata lain, uang dapat dimanfaatkan sebagai media untuk menunjukkan suatu harga. Jika kamu mengetahui harga dari suatu barang, kamu tentunya bisa menjadikannya sebagai bahan pertimbangan sebelum membeli suatu barang.

Penimbun Kekayaan

Fungsi turunan uang selain sebagai alat tukar juga bisa sebagai penimbun kekayaan. Uang sebagai penimbun kekayaan di sini artinya uang merupakan bagian kekayaan dari seseorang atau perusahaan dalam menunjukkan seberapa besar kekuatan finansial yang dimilikinya. Ini berarti uang sama artinya dengan menyimpan kekayaan.
Oleh sebabnya banyak orang kini mulai menabung untuk mencapai kestabilan finansial. Uang yang semakin besar jumlahnya tentu saja akan membuat seseorang menjadi lebih stabil jika dilihat dari segi finansial.

Penunjang Kegiatan Ekonomi dan Sosial

Fungsi turunan uang lainnya adalah sebagai penunjang kegiatan ekonomi dan sosial. Pasalnya, uang sangat berpengaruh dalam kehidupan masyarakat dan dianggap sangat mendukung berbagai aktivitas ekonomi dan sosial. Sebagai turunan dari fungsi asli uang, tentunya uang sangat dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari.
Hal ini dikarenakan setiap orang akan termotivasi untuk mendapatkan uang sehingga mereka pun ingin mulai bekerja atau melakukan berbagai kegiatan ekonomi lainnya. Motivasi ini juga didapatkan karena yang merupakan salah satu kebutuhan dalam menjalani kehidupan. Dari arus peredaran uang dalam kegiatan ekonomi juga dapat diketahui untuk pertumbuhan suatu usaha atau bisnis. Nah, dari adanya pertumbuhan di kegiatan usaha inilah kemudian bisa diketahui kegiatan produksi yang dapat memajukan perekonomian negara.
Misalnya, uang yang dijadikan sebagai modal usaha disuntikkan sebagai dana investasi yang dapat membangun sebuah UMKM di Indonesia. dengan bertambahnya badan usaha, maka perekonomian di Indonesia pun akan turut berkembang.

Pemindahan Kekayaan

Bukan hanya sebagai alat penimbun kekayaan yang telah dibahas sebelumnya, fungsi turunan uang lainnya adalah sebagai pemindah kekayaan. Uang sebagai pemindah kekayaan dimaksudkan bagi seseorang yang sudah memiliki kekayaan dan dapat dipindahkan dalam bentuk kekayaan lainnya dengan perantara uang. Seseorang memiliki kekayaan dengan bentuk lainnya selain dari banyak uang, ia bisa memindahkan kekayaannya tersebut.
Contohnya ketika seseorang yang tinggal di kota namun mereka sebenarnya memiliki tanah di pedesaan. Tanah tersebut bisa dijual kembali kemudian uangnya dapat digunakan untuk membeli sebuah tanah di kota.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa uang bukanlah hanya sekadar alat tukar biasa saja. dalam fungsi turunan uang selain sebagai alat tukar, uang juga dapat digunakan untuk menabung dan lainnya.
Untuk kamu yang memiliki bisnis online, pastikan penjualan kamu berjalan lancar dengan menyediakan fasilitas penerimaan uang yang memadai. Proses pembayaran yang mulus dan mudah dapat meningkatkan penjualanmu, karena transaksi berjalan cepat sebelum pembeli kehilangan impuls berbelanja.
Untuk itu, Duitku sebagai penyedia layanan payment gateway dan disbursement telah dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan transaksi pasar Indonesia. Dengan Duitku, penjual dapat menerima pembayaran secara langsung di platform online mereka secara otomatis 24/7.
Percepat perputaran uang bisnismu dengan DUITKU!

Inilah Ragam Perbedaan Perusahaan Jasa dan Perusahaan Dagang

Seiring berjalannya waktu dunia bisnis semakin berkembang dengan pesat dan berdampak besar bagi perekonomian sebuah negara. Ada dua jenis perusahaan yang dikenal oleh masyarakat secara umum, yakni perusahaan jasa dan perusahaan dagang. Akan tetapi masih banyak orang yang menilai bahwa perusahaan jasa dan perusahaan dagang ini merupakan jenis bisnis yang sama. Padahal, meskipun keduanya terdengar mirip, tapi terdapat perbedaan perusahaan jasa dan perusahaan dagang yang cukup jelas.
Salah satunya perbedaan utama di antara keduanya adalah perusahaan dagang harus menyimpan persediaan produk tertentu, sedangkan perusahaan jasa tidak harus melakukan hal tersebut untuk menjalankan kegiatan bisnisnya. Dari sini, kamu tentu sudah bisa melihat bahwa nantinya proses pengelolaan perusahaan dan akuntansi dari kedua perusahaan ini akan berbeda.
Apa saja perbedaan yang dimiliki oleh perusahaan jasa dan perusahaan dagang? Untuk informasi lebih lengkap tentang perbedaan yang dimiliki oleh kedua jenis perusahaan ini, simak ulasannya di bawah ini!

Pengertian Perusahaan Jasa dan Perusahaan Dagang

Dari aspek definisinya, baik itu perusahaan jasa atau perusahaan dagang sudah memiliki perbedaan. Seperti namanya, perusahaan jasa adalah suatu bisnis yang bergerak dalam memberikan layanan kepada para pelanggannya. Contoh perusahaannya seperti firma hukum, penyedia jasa security, ataupun konsultan akuntan.
Meskipun produk utama yang ditawarkannya adalah jasa, ada pula beberapa perusahaan jasa yang menawarkan barang. Contohnya seperti klinik kecantikan yang menjual produk skincare yang bisa digunakan oleh para pelanggannya di rumah. Perusahaan jasa kini jumlahnya sangat banyak dan jenis layanan yang diberikan kepada para pelanggannya pun semakin bervariasi seiring berjalannya waktu.
Beralih ke pengertian perusahaan dagang, perusahaan ini merupakan bisnis yang menjual produk utama berupa barang. Contoh perusahaan dagang yang biasa kita jumpai adalah toko pakaian retail, toko buku, toko bahan bangunan, dan masih banyak lagi. Beberapa perusahaan dagang juga memproduksi barang yang akan mereka jual, namun ada pula yang membeli barangnya secara grosir untuk menjualnya kembali menjadi bentuk eceran di pasaran.
Perusahaan dagang yang memproduksi barang sendiri tentunya mempunyai anggaran yang berbeda. Namun, tetap saja baik perusahaan barang produksi atau non-produksi keduanya memiliki biaya operasional dalam menjalankan perusahaan. Saat ini ada banyak jenis perusahaan barang yang biasa kita jumpai di pasaran. Barang-barang yang disediakan pasti disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat secara umum.

Perbedaan Karakteristik Perusahaan Jasa dan Perusahaan Dagang

Perbedaan perusahaan jasa dan perusahaan dagang tentunya bisa dilihat pula dari segi karakteristiknya masing-masing. Seperti yang telah disebutkan di atas, pada perusahaan jasa, kegiatan usahanya berupa jasa atau layanan dan jarang menyediakan suatu produk dalam bentuk fisik atau barang. Jasa yang ditawarkan pun sangat beragam sehingga para konsumen yang datang bisa mendapatkan jenis layanan tergantung dari kebutuhannya.
Sejumlah perusahaan jasa juga dapat memberikan barang habis pakai atau perlengkapan yang digunakan untuk menambah pelayanan mereka kepada para konsumen. Terakhir, laporan keuangan laba rugi perusahaan jasa diperoleh dari pendapatan yang telah dikurangi beban operasional.
Sedangkan karakteristik perusahaan dagang adalah adanya aktivitas jual beli barang dagangan dengan konsumen. Pendapatannya sendiri berasal dari hasil penjualan barang dagangan yang dipasarkannya tersebut. Beban operasionalnya terdiri dari beban penjualan dan juga beban administrasi. Kegiatan akuntansinya dilakukan berdasarkan dari penghitungan harga pokok penjualan (HPP) untuk bisa menentukan besar kecilnya laba atau rugi.

Perbedaan Kedua Jenis Perusahaan Tersebut dalam Siklus Akuntansi

Siklus akuntansi tentunya termasuk kepada aspek yang menjadi perbedaan perbedaan perusahaan jasa dan perusahaan dagang. Perusahaan jasa akan menentukan laba bersih dengan cara mengurangi biaya operasional dan pendapatan yang mereka dapatkan. Itulah sebabnya siklus akuntansi perusahaan jasa ini dimulai saat para pelanggan membayar untuk layanan yang telah mereka terima.
Di sisi lain, perusahaan jasa juga kadang kala harus menunggu dalam periode waktu tertentu untuk dapat menerima pembayaran dari konsumen setelah mereka melakukan penagihan. Saldo yang belum dibayarkan dari akun ini disebut dengan nama piutang, yang akan menjadi pendapatan tapi tidak masuk pada siklus akuntansi.
Untuk perusahaan dagang sendiri, mereka wajib mencatat transaksi untuk pembelian dan untuk penjualan persediaan barang yang mereka miliki. Akuntansi persediaan barang yang terperinci akan menentukan apakah perusahaan tersebut mendapatkan laba atau tidak, sehingga langkah-langkah pada proses siklus akuntansi menjadi pedoman untuk bisa mendapatkan hasil laba perusahaan.
Perusahaan dagang juga telah menentukan batasan dasar dengan cara mengurangi biaya operasional serta harga pokok penjualan dari hasil penjualan yang mereka miliki. Transaksinya dimulai ketika para pelanggan membayar barang yang mereka tawarkan dan pedagang pun akan mengirimkan barang tersebut. Proses ini akan memungkinkan perusahaan dagang untuk langsung mencatat transaksi dan memulai siklus akuntansi pada perusahaannya.
Nah, itulah informasi lengkap seputar perbedaan perusahaan jasa dan perusahaan dagang yang wajib kamu ketahui. Sebagai seorang pebisnis, penting bagi kamu untuk mengetahui perbedaan di antara keduanya. Hal ini termasuk ke dalam bagian dari konsep dasar kewirausahaan yang patut dipelajari. Sebab bisa membantu kamu untuk bisa menjalankan bisnis dengan baik.

Selain terus menambah ilmu tentang kewirausahaan, pastikan perusahaan jasa atau perusahaan dagang yang kamu kelola sudah memberikan pelayanan terbaik kepada para konsumen, salah satunya dalam hal optimasi proses pembelian produk barang ataupun jasa.
Baca juga : 8 Checklist yang perlu dipersiapkan sebelum memulai bisnis
Proses pembelian yang merepotkan atau memiliki banyak jeda dapat membuat pelanggan membatalkan pembelian. dapat Dalam hal ini, sistem payment gateway Duitku dapat membantu melakukan otomasi sistem pembayaran 24/7 serta memberikan fasilitas untuk pelanggan menyelesaikan transaksi melalui banyak metode pembayaran.
Dengan pengalaman berbelanja yang lebih mulus dan terintegrasi, proses pembelian dapat terselesaikan sebelum impuls pelanggan hilang. untuk itu, maksimalkan potensi penjualan perusahaan dengan memberikan pengalaman transaksi terbaik bersama Duitku.
Yuk, otomasi proses pembayaran dan awali suksesmu dengan satu transaksi bersama DUITKU!

Apa itu MiGS dan Perbedaannya dengan MPGS

Pernahkah kamu memperhatikan saat check-out barang di platform belanja online seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, Bukalapak dan lainnya terkadang ada pilihan pembayaran menggunakan kartu kredit?
Transaksi pembayaran kartu kredit ini diproses dan dijalankan oleh payment gateway. Berkat teknologi payment gateway ini sebuah bisnis bisa menerima pembayaran baik dalam negeri maupun luar negeri. Sedangkan MiGS dan MPGS adalah salah satu jaringan pemrosesan yang digunakan oleh payment gateway untuk dapat memproses transaksi tersebut.
Untuk memproses transaksi yang menggunakan metode pembayaran kartu kredit di Indonesia, terdapat berbagai jenis jaringan, tergantung dari instansi yang melakukan pemrosesan transaksi. Jaringan tersebut antara lain Mastercard, Visa, JCB, American Express, dan lainnya. Perlu kita ketahui bahwa MPGS dan MiGS adalah jalur koneksi yang dikeluarkan oleh Mastercard.
Lalu, apa itu MiGS dan MPGS dan apa perbedaannya? Simak penjelasannya di dalam artikel ini ya.

Sekilas Tentang Payment Gateway

Payment gateway berasal dari bahasa Inggris yang apabila diartikan kedalam bahasa Indonesia memiliki arti gerbang pembayaran. Payment gateway adalah gerbang pembayaran yang ada di dalam layanan e-commerce dan bertugas untuk memproses seluruh transaksi pembayaran melalui berbagai jenis metode pembayaran.
Dengan menyambungkan platform ke 1 koneksi payment gateway, website akan mendapatkan akses ke berbagai metode pembayaran. Berkat teknologi payment gateway sebuah bisnis bisa menerima pembayaran baik dalam negeri maupun luar negeri dengan memanfaatkan jaringan internet dan aplikasi mobile.
Payment gateway juga dapat mengotorisasi dalam proses pembayaran yang menggunakan transfer bank, virtual account, e-wallet, gerai minimarket, e-banking atau direct banking, hingga melalui kartu kredit.

Apa itu MiGS dan MPGS?

MiGS atau Mastercard Internet Gateway Service merupakan layanan dari Mastercard yang memungkinkan merchant untuk menangkap dan mengumpulkan dana dari konsumen atau pembeli. Mereka juga memiliki akses untuk melakukan pengembalian dana dan memantau laporan.
MiGS beroperasi dengan memanfaatkan sebuah Application Programming Interface (API) yang diberi nama VPC (Virtual Payment Client) yang dapat diakses dengan mudah menggunakan semacam kredensial yang diterima oleh merchant dari bank yang mengakuisisi mereka.
Sedangkan MPGS atau Mastercard Payment Gateway Service adalah versi dari MiGS yang sudah diperbaiki untuk menjadi lebih baik dengan layanan-layanan atau fungsi-fungsi yang lebih lengkap. Meskipun dikeluarkan oleh Mastercard, bukan berarti dia hanya bisa memproses pembayaran dari kartu kredit berlogo mastercard. MPGS dan MiGS juga dapat memproses transaksi yang menggunakan jalur Visa dan JCB.
Sebelumnya, semua transaksi kartu kredit yang dilakukan secara online baik dengan menggunakan koneksi langsung dari bank ataupun koneksi dari payment gateway sama-sama menggunakan jalur MPGS. Selain itu, MPGS ini juga hadir sebagai jawaban untuk kebutuhan cyber security yang semakin berkembang.

Perbedaan MiGS dan MPGS

Setelah mengetahui pengertian dan definisi dari MiGS dan MPGS, selanjutnya hal yang perlu kamu ketahui adalah perbedaan dari keduanya.
Teknologi dibalik MiGS akan menangkap data informasi kartu kredit Mastercard yang pembeli masukkan saat proses checkout barang dan melakukan pengecekan dengan database kartu yang mereka miliki untuk memverifikasi keabsahan kartu dan memverifikasi jika kartu tersebut dapat digunakan untuk membayarkan transaksi yang sedang berlangsung.
Jika semua sudah terverifikasi, transaksi akan dinyatakan berhasil dan pembayaran akan ditagihkan ke pemilik kartu kredit tersebut.
Sementara itu, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Mastercard Payment Gateway Service atau MPGS merupakan versi yang lebih upgrade dari MiGS. MPGS memungkinkan pengukuhan keamanan transaksi dengan fitur 3Ds 2.0
Apa itu fitur 3Ds 2.0?
3-D (three domain) Secure adalah sebuah protokol yang dirancang untuk menjadi layer keamanan tambahan untuk transaksi kredit online dan kartu debit. 3 domain ini sendiri terdiri dari domain merchant, domain penerbit, dan domain interoperabilitas.
3Ds 2.0 dirancang agar tidak terlalu mengganggu daripada versi pertama dimana memungkinkan lebih banyak data kontekstual untuk dikirim ke penerbit kartu pelanggan (termasuk alamat surat dan riwayat transaksi) untuk memverifikasi dan menilai risiko transaksi.
Pelanggan hanya perlu untuk melewati autentifikasi jika transaksi mereka dicurigai memiliki tingkat resiko yang tinggi. Selain itu, alur kerja untuk autentifikasi dirancang agar tidak lagi memerlukan pengalihan ke halaman terpisah dan juga dapat mengaktifkan otentikasi out-of-band melalui aplikasi seluler institusi.
Secara sederhannya 3Ds (3D secure) adalah sistem keamanan yang diterapkan untuk menghindari penyalahgunaan kartu kredit oleh pihak ketiga.

Nah, itulah pembahasan sekilas mengenai MiGS dan MPGS dimulai dari pengertian hingga perbedaan dari keduanya.
Ingin menerima pembayaran kartu kredit langsung di website atau aplikasi online kamu? Cukup hubungkan dengan payment gateway, maka website atau aplikasi online bisnis kamu akan dapat menerima metode pembayaran kartu kredit dan banyak metode pembayaran lainnya. Supaya transaksi kamu selalu aman, pilih payment gateway yang telah memiliki izin dari Bank Indonesia seperti DUITKU.
Duitku menjamin keamanan setiap transaksi kamu dengan fitur One Time Password (OTP) dan fitur 3Ds 2.0. Dengan begitu akan dapat mencegah dan meminimalisir penyalahgunaan penggunaan kartu kredit dan transaksimu dijamin aman. Ditambah lagi Duitku siap memberikan pelayanan tanpa menarik biaya registrasi dan perawatan sistem. Menarik bukan?
Yuk fasilitasi pelanggan kamu dengan pembayaran kartu kredit dengan bergabung bersama DUITKU!

Cara Membuat Faktur Pajak untuk Invoice

Pembuatan faktur pajak ini bisa dibilang gampang-gampang susah, apalagi jika kamu baru saja terjun di dunia perpajakan, maka kamu perlu mempelajari hal-hal dasar mengenai pajak. Dalam pembuatan faktur pajak terdapat format-format yang harus digunakan dan hal-hal penting lainnya yang juga harus disertakan.
Nah, lalu bagaimana cara membuat faktur pajak untuk invoice yang benar, cepat dan mudah? Simak penjelasannya di dalam artikel ini ya!

Sekilas Tentang Faktur Pajak

Hal pertama yang perlu kita pahami disini adalah pengertian dan definisi dari faktur pajak itu sendiri. Dilansir dari katadata, faktur pajak adalah bukti dari pungutan pajak yang dibuat dan diterbitkan oleh Pengusaha Kena Pajak (PKP) yang melakukan penyerahan atas Jasa Kena Pajak (JKP) atau Barang Kena Pajak (BKP).
Penyerahan faktur pajak ini harus dikerjakan setiap tahunnya oleh setiap perusahaan yang memang sudah ditetapkan sebagai PKP sebelumnya. Hal tersebut dilakukan sebagai tanda bukti bahwa Pengusaha Kena Pajak (PKP) telah memotong atau memungut pajak dari setiap aktivitas dan kegiatan transaksi penjualan jasa atau barang kena pajak yang sudah mereka kerjakan.
Faktur pajak yang dikeluarkan ketika masih di periode pemungutan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) akan dilaporkan dalam bentuk SPT Tahunan yang nantinya akan menjadi bukti bahwa PKP sudah melakukan kewajiban mereka membayar pajak dari transaksi yang mereka lakukan dan sudah sesuai dengan peraturan yang ada.
Di Indonesia pihak-pihak yang masuk dalam kategori mendapatkan faktur pajak adalah individu dan badan yang sudah ditetapkan sebagai PKP yang telah dikenakan pajak (PKP Pembeli) oleh PKP penjual.

Syarat untuk Membuat Faktur Pajak

Setidaknya ada 4 tahap dalam pembuatan dan penerbitan faktur pajak, antara lain individu atau badan yang sudah dikukuhkan sebagai PKP, memiliki sertifikat elektronik pajak, menerima Nomor Seri Faktur Pajak (NSFP) melalui e-Nofa dan bisa mendapatkan NSFP lewat KPP.
Sementara itu informasi dan data yang harus dituliskan dan dicantumkan saat pembuatan faktur pajak, yakni:
  1. Nama PKP yang menyerahkan JKP atau BKP, nomor NPWP, dan alamat.
  2. Nama PKP pembeli JKP atau BKP, NPWP dan alamat.
  3. Menuliskan informasi terkait jasa atau barang, dengan total harga jual ataupun penggantian serta potongan dari harga tersebut.
  4. Total PPN yang diambil.
  5. Total PPNBM yang diambil.
  6. Nomor seri, kode dan tanggal pembuatan dari faktur pajak.
  7. Jabatan, nama belakang, serta tanda tangan dari pihak yang terlibat.

Cara Membuat Faktur Pajak Elektronik

Pembuatan faktur pajak sendiri terbagi menjadi dua yakni secara elektronik dan manual. Namun, pada tanggal 1 Juli 2016, pembuatan faktur pajak diharuskan melalui aplikasi e-Faktur. Hal ini sudah diatur lewat Perdirjen Pajak Nomor PER-16/PJ/2014 mengenai cara membuat faktur pajak dan pelaporan faktur pajak di dalam bentuk elektronik.
Cek juga : Apa Itu Faktur Elektronik
Tujuan dari pemberlakukan pelaporan menggunakan e-faktur adalah untuk meningkatkan penerimaan negara dari sisi pajak, sebab aplikasi ini juga bisa menurunkan tingkat pemalsuan faktur pajak atau faktur pajak fiktif.
Di dalam aplikasi e-faktur, untuk tanda tangan pejabat pajak perusahaan sudah digantikan dengan menggunakan QR code. Hal tersebut dilakukan sebagai validasi faktur pajak yang resmi dan sah sebagai pemungutan PPN atau PPnBM.
Untuk dapat menggunakan aplikasi e-faktur, kamu perlu memenuhi syarat yang sudah ditetapkan sebelumnya, syarat-syarat tersebut adalah
  • Mempunyai sertifikat elektronik
  • Memiliki NPWP badan
  • Memiliki perangkat komputer yang sesuai dan memenuhi standarisasi yang direkomendasikan oleh pihak DJP.
Belum lama ini pada bulan April 2022, DJP merilis aplikasi e-faktur versi 3.2 yang berisi pembaruan-pembaruan dari versi sebelumnya.

Cara Membuat Faktur Pajak Manual

Meskipun sekarang pembuatan faktur pajak sudah harus dilakukan secara elektronik, namun ada baiknya untuk kamu mengetahui format pembuatan faktur pajak secara manual.
Format pajak manual sendiri terbagi menjadi 4 yakni format faktur pajak standar, faktur pajak sederhana, faktur pajak khusus, dan faktur pajak gabungan.
Format faktur pajak diatas umumnya berisi nama, alamat, NPWP pembeli atau penerima JKP atau BKP, PPN yang diambil, PPnBM yang diambil, kode, nomor seri dan tanggal dibuatnya faktur pajak tersebut serta tanda tangan pihak yang terlibat atau berwenang.
Nah, itulah pembahasan lengkapnya mengenai cara pembuatan faktur pajak, dengan adanya aplikasi e-faktur kini kamu tidak perlu lagi pusing memikirkan format faktur pajak yang benar. Fokus pada kelancaran bisnis kamu memang suatu keharusan, tapi tertib pajak juga wajib untuk diperhatikan agar kelancaran bisnis kamu tidak terhambat.
Untuk membantu melancarkan bisnis kamu, jangan lupa sambungkan dengan payment gateway Duitku. Salah satu manfaat yang kamu peroleh adalah, bisnis kamu dapat menerima pembayaran secara online dari berbagai pilihan metode pembayaran. Mulai QRIS, e-Wallet, pay later, sampai virtual account.
Dengan lisensi dari bank Indonesia, Duitku menjamin keamanan semua transaksi pada bisnis kamu. Pelanggan bisa bertransaksi dengan tenang kapan saja dan dimana saja. Karena Duitku siap melayani 24/7 lho!
Apapun metode pembayaranmu, DUITKU jawabannya!

Cara Transfer Uang Tanpa Rekening

Tahukah kamu bahwa menurut Bank Indonesia sekitar 91,3 juta penduduk Indonesia masih belum mempunyai nomor rekening bank. Padahal saat ini aktivitas mengirim uang sudah menjadi kegiatan sehari-hari masyarakat, baik transfer uang untuk orang tua dikampung, transfer sesama saudara, teman, atau membayar makan dan minuman.
Proses transfer ini umumnya dilakukan melalui mesin ATM atau menggunakan mobile banking. Sayangnya, kedua proses tersebut mensyaratkan adanya kepemilikan rekening.
Lalu, bagaimana dengan orang yang tidak mempunyai rekening? Tenang, jangan khawatir. Di dalam artikel ini kita akan membahas cara-cara transfer uang tanpa menggunakan atau mempunyai no rekening.

Cara Transfer Uang Tanpa Menggunakan No Rekening

Dilansir dari CNN Indonesia, penduduk Indonesia yang sudah memiliki akun bank baru sebesar 40,3% dan sisanya belum memiliki akun. Tingkat inklusi keuangan masyarakat Indonesia hingga saat ini memang masih terbilang relatif rendah khususnya wilayah-wilayah yang berada di luar pulau Jawa.
Namun, dengan seiring berkembangnya teknologi dan alat pembayaran, proses mengirim uang sekarang menjadi jauh lebih mudah dan bisa dilakukan meskipun tanpa memiliki akun bank atau rekening.
Berikut cara-cara yang bisa kamu lakukan untuk dapat transfer uang tanpa rekening :

  1. Lewat Teller Bank
  2. Cara pertama dan paling umum yang bisa kamu lakukan adalah mengirim uang melalui teller bank. Meskipun cara ini tidak mensyaratkan pengirim memiliki rekening namun penerima uang tersebut haruslah memiliki akun bank. Sebab, bank hanya bisa memproses transfer uang ke nasabah yang sudah memiliki nomor rekening.
    Berikut langkah-langkah yang harus kamu lakukan jika ingin mengirim uang lewat teller bank,
    • Kunjungi bank sesuai dengan rekening bank penerima uang.
    • Jangan lupa untuk mengambil nomor antrian terlebih dahulu dan mengisi formulir yang sudah disediakan.
    • Setelah selesai mengisi dan nomor antrian kamu dipanggil, serahkan formulir tadi ke petugas teller.
    • Berikan uang sesuai nominal yang ingin kamu kirimkan.
    • Uang tersebut akan langsung masuk ke rekening penerima begitu petugas selesai melakukan proses transfer.

  3. Lewat Aplikasi Fintech
  4. Selanjutnya, cara transfer uang tanpa rekening bisa dilakukan dengan menggunakan aplikasi Fintech (Financial Technology). Aplikasi pihak ketiga ini umumnya telah bekerjasama dengan pihak bank seperti Bank Indonesia.
    Selain menawarkan layanan transfer uang tanpa rekening, aplikasi Fintech juga memungkinkan kamu untuk membayar cicilan, pulsa, PLN, BPJS hingga membayar parkir. Aplikasi fintech yang paling populer untuk mengirimkan dana adalah e-wallet. Cek disini untuk list e-wallet yang paling populer di Indonesia

  5. Lewat Kantor Pos
  6. Kantor Pos tidak hanya sebagai tempat untuk mengirim surat dan barang saja, namun kamu juga bisa kirim uang dari sini. Layanan kirim uang tersebut lebih dikenal dengan sebutan layanan Wesel.
    Namun perlu diingat sebelumnya bahwa layanan ini hanya bisa dilakukan di dalam negeri saja. Layanan wesel sendiri terbagi menjadi 4 jenis.

    Weselpos Instan

    Jika kamu ingin mengirimkan uang dengan cepat, kamu bisa memakai jenis layanan ini, sebab pengiriman weselpos instan adalah yang paling cepat dari jenis lainnya. Hal ini karena sifatnya yang real-time dengan menggunakan PIN dan nomor transaksi pusat yang dikirimkan secara langsung dari pengirim uang ke penerima.

    Weselpos Kemitraan

    Seperti namanya, jenis wesel ini adalah hasil kerjasama dengan pihak lain. Untuk tarifnya sendiri juga menyesuaikan dengan kesepakatan yang sudah dibuat sebelumnya.

    Weselpos Transfer Tunai

    Jenis layanan ini melakukan transfer uang secara tunai lewat kantor pos dan dikirimkan dengan tujuan ke semua rekening bank secara real-time.

    Weselpos Prima

    Jenis yang terakhir adalah weselpos prima, merupakan layanan yang memakai surat pemberitahuan. Surat tersebut kemudian akan diantarkan oleh petugas kantor pos kepada si penerima uang.

  7. Lewat Minimarket
  8. Sekarang minimarket bukan lagi tempat untuk berbelanja kebutuhan saja, melainkan kita juga bisa melakukan banyak hal salah satunya adalah mengirim uang. Minimarket seperti Alfamart dan Indomaret memiliki layanan pengiriman uang tanpa rekening yang bisa dimanfaatkan.
    Kamu hanya membutuhkan data identitas diri KTP, SIM atau paspor, nomor ponsel aktif pengirim dan penerima uang. Nantinya, nomor ponsel ini akan digunakan untuk menerima kode pengiriman yang akan digunakan pihak penerima untuk mengklaim uang yang sudah dikirimkan.

  9. Lewat Western Union
  10. Cara terakhir yang bisa kamu lakukan adalah mengirim uang melalui Western Union. Western Union sendiri merupakan penyedia jasa pengiriman dengan jaringannya yang sudah tersebar di seluruh negara.
    Cara ini sering dilakukan oleh mereka yang menetap di luar negeri. Uang yang kamu berikan ke salah satu cabang Western Union, bisa langsung kamu ambil di cabang Western Union yang ada di seluruh dunia.
    Untuk dapat melakukan pengiriman, kamu hanya perlu mengunjungi gerai Western Union terdekat dan mengisi sejumlah dokumen. Selanjutnya kamu akan mendapatkan kode rahasia yang nantinya perlu kamu kirimkan kepada penerima. Kode ini adalah syarat penerima dapat mengambil uang di Western Union negara tujuan.
Nah, itulah cara-cara yang bisa kamu lakukan untuk dapat mengirim uang meskipun kamu tidak mempunyai akun bank ataupun no rekening. Kamu bisa memilih cara mana yang paling mudah dan cepat untuk dilakukan.
Kamu perusahaan yang ingin membuat fitur penyaluran dana melalui API? Duitku menyediakan sistem disbursement melalui dashboard ataupun API yang dapat kamu sambungkan ke website atau aplikasi online kamu.
Dengan fitur disbursement Duitku, kamu dapat mengirimkan uang ke rekening di berbagai bank di Indonesia. Selain rekening bank, Duitku juga dapat mendistribusikan uang ke e-wallet pengguna, ataupun dalam bentuk cash/tunai melalui jaringan gerai retail Indomaret dan Pos Indonesia di seluruh Indonesia.
Berizin resmi dari Bank Indonesia, DUITKU merupakan solusi payment gateway dan transfer dana terpercaya yang didesain sesuai kebutuhan pasar Indonesia!

Dapatkan 2,5 juta Rupiah Dengan Transaksi Menggunakan QRIS NOBU di Duitku

Sebagai bentuk program pengenalan metode pembayaran terbaru dari Duitku, Salah satu partner Duitkku, bank NOBU, mengadakan program cashback untuk transaksi menggunakan QRIS Nobu!
Cek juga : Apa itu QRIS dan manfaatnya

Syarat mendapatkan Reward Program :

  • Program berlaku mulai tanggal 12 September sd 25 September 2022.
  • Program berlaku baik untuk merchant personal maupun merchant perusahaan.
  • Reward akan diberikan jika merchant mencapai transaksi sebesar 2.000 transaksi/per hari/ per merchant selama 14 hari dengan menggunakan QRIS Nobu (kode integrasi : NQ).
  • Incentive akan diberikan setelah program berakhir (maksimum H+1 sejak program berakhir)
  • Dalam hal terjadi transaksi tidak berhasil yang disebabkan oleh system QRIS NOBU, nominal transaksi dan frekuensi transaksi akan dicatat sebagai pencapaian program ini.
  • Dalam hal terjadi transaksi tidak berhasil yang disebabkan oleh diluar system QRIS NOBU, nominal transaksi dan frekuensi transaksi tidak akan dicatat sebagai pencapaian program ini.

Bagaimana Cara melakukan aktivasi QRIS Nobu?

  1. Untuk melakukan integrasi dengan QRIS Nobu, kamu dapat masuk ke menu ‘Proyek Saya / My Project’ ke bagian ‘metode pembayaran / Payment Method’
  2. Untuk Metode pembayaran QRIS, ada 3 pemroses yang dapat kamu gunakan, pastikan QRIS Bank Nobu aktif yah. Jika belum aktif, kamu dapat mengirimkan email ke [email protected] untuk melakukan permintaan aktivasi terlebih dahulu.
  3. Pastikan website kamu sudah mengintegrasikan metode pembayaran QRIS Nobu (kode integrasi : NQ) atau plugins sudah tersambung dengan metode pembayaran ini.

Darimana saya dapat mengetahui acquiring / pemroses yang saya gunakan?

Saat Pembeli melakukan pembayaran, akan muncul logo Bank Nobu di halaman pembayaran QRIS. Jika menggunakan halaman pembayaran Duitku pop, QRIS Nobu akan muncul sebagai pilihan pembayaran di halaman pop-up jika sudah diaktifkan melalui menu my project.

Cek juga : Apa perbedaan QRIS On-Us dan Off-us?
Merchant juga dapat melihat metode pembayaran yang digunakan melalui laporan di menu ‘Laporan Proyek Merchant / Merchant Project Report’ di bagian kolom ‘Payment Gateway’
Tunggu apa lagi? Integrasi sekarang, lakukan transaksi, dan dapatkan cashback 2.5 juta dengan QRIS Nobu!

Cara Transfer Uang dari Alfamart ke Rekening

Kirim uang sekarang ini menjadi jauh lebih mudah dari sebelumnya. Misalnya saja menggunakan m-banking atau dompet digital. Tetapi, bagi kamu yang tidak punya rekening jangan khawatir kamu bisa transfer uang lewat Alfamart.
Layanan ini membantu masyarakat yang berada di daerah yang jauh dari mesin ATM dan bank. Atau ketika ATM rusak dan bank sedang tutup akan tetapi kamu sedang membutuhkan
Namun, perlu diingat sebelumnya bahwa saat ini cara transfer uang dari Alfamart ke rekening belum bisa dilakukan. Sebab, pihak Alfamart belum bekerjasama dengan bank-bank terkait di Indonesia. Meskipun begitu, terdapat trik yang bisa kamu gunakan agar tetap bisa transfer uang melalui Alfamart ke rekening. Simak penjelasannya di dalam artikel ini ya.

Sekilas Tentang Alfamart

Alfamart sendiri didirikan pada tahun 1989 oleh Djoko Susanto dan keluarganya sebagai perusahaan dagang berbagai macam produk. Dilansir dari databoks.katadata.co.id saat ini Alfamart sudah ada di 2.969 Kecamatan dan tersebar di sekitar 303 Kabupaten atau Kota di 28 provinsi di Indonesia. Bahkan, sejak tahun 2014, Alfamart sudah hadir di negara tetangga, Filipina.
Pada tahun 2020, gerai Alfamart bertambah sebesar 1.124 unit dan bertambah lagi menjadi 1.058 di tahun 2021. Secara keseluruhan Alfamart di Indonesia total ada 16.492 gerai di akhir tahun 2021. Di Filipina sendiri Alfamart memiliki 1.200 gerai.

Cara Transfer Uang Lewat Alfamart ke Rekening Bank

Transfer uang ini bisa dilakukan dengan menggunakan aplikasi dompet digital yakni aplikasi TrueMoney dan DANA yang menyediakan fitur transfer uang ke rekening bank.

  1. Aplikasi TrueMoney
  2. Mengirim uang ke rekening bank seperti BCA, BRI, BNI, dan lainnya bisa dilakukan melalui gerai Alfamart dengan memanfaatkan aplikasi TrueMoney. Tidak hanya transfer, TrueMoney juga bisa dipakai untuk melakukan penarikan tunai.
    Berikut cara transfer ke rekening;
    • Unduh terlebih dahulu aplikasi TrueMoney di Playstore maupun Apple Store.
    • Setelah terhubung di ponsel, registrasi diri dengan mengisi data yang dibutuhkan dan tunggu hingga proses verifikasi data berhasil.
    • Kemudian isi saldo TrueMoney melalui Alfamart terdekat.
    • Selanjutnya, setelah pengisian saldo berhasil, kasir akan membantu kamu untuk mengirim uang ke rekening bank.
    • Setelah transfer ke rekening bank berhasil dilakukan, petugas kasir akan memberikan kode untuk diberikan kepada penerima uang tersebut.

  3. Aplikasi DANA
  4. Aplikasi lain yang bisa membantu kamu untuk mengirim uang ke rekening melalui Alfamart adalah e-wallet DANA. Berikut cara melakukannya;
    • Unduh terlebih dahulu aplikasi DANA
    • Setelah berhasil terunduh, upgrade akun kamu menjadi akun DANA Premium.
    • Kemudian, isi saldo DANA lewat Alfamart terdekat.
    • Jika sudah berhasil, buka kembali aplikasi DANA, pilih menu kirim lalu klik kirim ke rekening bank.
    • Selanjutnya, masukkan nama bank dan nomor rekening yang dituju, dan pilih tambah bank baru.
    • Isi nominal uang yang ingin kamu kirimkan dan pilih konfirmasi.
    • Setelah itu, akan muncul PIN pada nomor ponsel yang sebelumnya telah didaftarkan pada akun DANA. Masukkan PIN tersebut dan proses transfer ke rekening bank pun berhasil.
Selain transfer uang melalui Alfamart ke rekening bank, kamu juga bisa mengirim uang ke sesama Alfamart dengan menggunakan data KTP pengirim.

Syarat dan Ketentuan Transfer Uang ke Sesama Alfamart

Untuk bisa melakukan kirim uang ke keluarga, kerabat, atau teman melalui Alfamart, kamu harus membawa dokumen yang disyaratkan terlebih dahulu. Berikut syarat dan ketentuannya.
  1. Membawa dokumen identitas diri seperti KTP, SIM atau paspor.
  2. Nomor ponsel yang masih aktif dan digunakan sehari-hari.
  3. Uang tunai dengan nominal yang ingin kamu transfer.
  4. Siapkan tambahan biaya pengiriman dan administrasi sekitar Rp. 15.000 sampai Rp. 25.000.
  5. Berikan nomor ponsel penerima uang
  6. Jika semua persyaratan sudah ada, maka kamu bisa melakukan kirim uang melalui Alfamart.

Cara Transfer Uang Lewat Alfamart ke Sesama

Setelah dokumen yang disyaratkan telah siap, selanjutnya kamu bisa transfer uang lewat Alfamart dengan melalui prosedur dibawah ini:
  1. Hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah datangi gerai Alfamart terdekat dari tempat kamu berada, kemudian langsung menuju bagian kasir.
  2. Beritahu petugas kasir bahwa kamu ingin transfer uang.
  3. Nantinya kasir akan meminta tanda pengenal pribadi kamu, nomor ponsel yang kamu gunakan, dan penerima uang yang akan dikirim/ditransfer tersebut.
  4. Serahkan dokumen-dokumen diatas kepada petugas kasir dan berikan juga biaya administrasi pengiriman.
  5. Selanjutnya, tunggu kasir untuk menyelesaikan proses transaksi, jangan khawatir proses ini hanya memerlukan waktu selama beberapa menit saja.
  6. Jika transaksi pengiriman uang berhasil dilakukan, maka kamu akan mendapatkan pesan SMS secara otomatis dari DOMPETKU. Pesan ini berisi kode pengiriman uang.
  7. Setelah mendapatkan SMS tersebut, lakukan screenshot (tangkap layar) dan kirimkan kode tersebut kepada pihak penerima uang.
  8. Dan transaksi uang lewat gerai Alfamart telah selesai.

Cara Mengklaim Uang Transfer Melalui Alfamart

Jika kamu mendapatkan kiriman uang lewat Alfamart, berikut cara untuk mengklaim/mengambil uang transfer tersebut.
  1. Simpan kode yang telah diberikan oleh pihak pengirim sebelumnya.
  2. Selanjutnya, kunjungi gerai Alfamart terdekat dari tempat kamu tinggal.
  3. Sampaikan kepada kasir bahwa kamu ingin mengambil kiriman uang dari pihak pengirim.
  4. Sebutkan nama pihak pengirim uang, hal ini dilakukan untuk mempermudah petugas kasir dalam melakukan pengecekan sistem.
  5. Setelah itu, petugas kasir akan meminta kode referensi transfer uang. Tunjukkan kode pengiriman dari DOMPETKU yang kamu dapatkan tadi.
  6. Tunggu beberapa saat hingga kasir selesai melakukan proses validasi. Jika semua data yang kamu sampaikan sesuai, kasir akan mencairkan uang tersebut.
  7. Terakhir, kamu cukup terima uang tersebut dan selesailah proses pengambilan uang lewat Alfamart.
Untuk pengambilan uang ini tidak perlu mengeluarkan biaya apapun, alias gratis. Cek tips aman melakukan pembayaran melalui gerai retail alfamart, Pos Indonesia dan Indomaret

Kalau kamu pebisnis online yang ingin menerima pembayaran melalui Alfamart dari customer, jangan bingung! Hubungkan website atau aplikasi online kamu dengan Duitku payment gateway. Dengan terhubung payment gateway, kamu bisa terima dari berbagai jalur pembayaran (gerai retail, bank, e-wallet, transfer bank, dan lainnya) hanya dengan 1 koneksi.
Pastikan payment gateway yang kamu pilih sudah memiliki izin dari Bank Indonesia seperti Duitku yah! Semua transaksi pelanggan kamu dapat berjalan secara otomatis 24/7.
Apapun metode pembayaranmu, DUITKU jawabannya!