Generasi milenial sampai Gen Z telah banyak yang menggunakan sistem pembayaran e-wallet atau dompet elektronik. Hal ini didukung pula dengan data dari Bank Indonesia (BI) yang telah melaporkan nilai transaksi uang elektronik (UE) sepanjang bulan Agustus 2021 mencatat peningkatan sebesar 43,66% secara tahunan atau year-on-year (YoY). Peningkatan dapat dilihat memang sejalan dengan preferensi masyarakat dalam berbelanja daring, pembayaran secara digital dan akselerasi digital banking.
Dari hal tersebut, saat ini pembayaran non-tunai telah menjadi gaya hidup baru kaum modern. E-wallet mampu menjangkau kelompok masyarakat yang belum memiliki rekening bank dan kartu kredit. Dengan bermodal smartphone dan jaringan internet yang telah memasuki pelosok negeri, pendaftaran dan penggunaan e-wallet sangat mudah dan praktis.
Banyak jasa e-wallet bermunculan di Indonesia. Beberapa e-wallet yang paling sering digunakan antara lain OVO, Dana dan LinkAja. Ada pula e-wallet yang kemunculan awalnya sebagai metode pembayaran pada e-commerce, seperti GoPay yang awalnya hanya ada pada aplikasi GoJek dan ShopeePay untuk aplikasi Shopee. Akan tetapi seiring berkembangnya, GoPay dan ShopeePay menjadi pilihan pembayaran e-wallet diluar aplikasi bawaannya.
Untuk mengetahui e-wallet yang banyak beredar, pada bulan Agustus 2021 survei Kadence International Indonesia mengungkap ada 5 e-wallet yang paling populer di Indonesia. Survei online dilakukan kepada 1.000 koresponden di beberapa kota besar yaitu Jabodetabek, Bandung, Surabaya, Makassar, Medan dan Palembang dengan usia produktif berkisar 18-45 tahun dengan hasil sebagai berikut :
Ovo masih menjadi e-wallet unggulan, meski banyak persaingan dari e-wallet lainnya yang tergolong sama kuat. Disusul GoPay dan ShopeePay dengan selisih 5% saja, mengingat keduanya bukan hanya berdiri sebagai e-wallet, akan tetapi juga merupakan bagian dari fasilitas pembayaran suatu aplikasi dan e-commerce dengan pengguna yang cukup besar. Kemudian ada Dana dengan 14%, disusul LinkAja sebesar 4% dan 1% untuk e-wallet lainnya.
Pada merchant retail, diharapkan telah banyak pelanggan yang lebih memilih melakukan pembayaran menggunakan e-wallet dikarenakan jumlah nominal per pemberian yang harus dibayarkan juga cenderung kecil. Sehingga untuk menghindari selisih pembayaran dengan kembalian, lebih efisien langsung menggunakan e-wallet. Selain itu, disaat harga produk retail yang dibeli cenderung murah, komisi yang akan diterima oleh merchant e-wallet juga akan lebih murah.
Hal ini dikarenakan, komisi yang diterima e-wallet adalah berupa persentase dari total jumlah pembelian dari pelanggan. Disinilah pembayaran menggunakan e-wallet akan lebih menguntungkan jika dibandingkan dengan besarnya komisi yang dikenakan oleh pembayaran dengan Virtual Account (Fixed Fee) misalnya. Untuk fee menggunakan virtual account dengan pembelanjaan senilai Rp. 100.000,- kamu akan dikenakan fee sebesar Rp. 5.000,- sedangkan dengan menggunakan e-wallet fee hanya sebesar Rp. 1.500,- . Untuk lebih detailnya, klik tautan ini untuk mengetahui fee dari masing-masing metode pembayaran.
Dengan besarnya pengguna e-wallet di Indonesia sesuai data di atas, kamu sebagai pemilik usaha harus mengambil peluang ini. Peluang sebagai salah satu service website toko online kamu ke pelanggan dan mempermudah mereka dalam melakukan order. Sambungkan website kamu dan e-wallet dengan payment gateway seperti Duitku.
Sistem payment gateway akan sangat membantu kamu selaku pemilik merchant. Otomatisasi payment gateway dalam hal pengecekan pesanan dan pembayaran akan sangat membantu kamu dalam ketepatan pemrosesan transaksi. Ditambah lagi, dengan payment gateway kamu dimudahkan dalam kepemilikan di semua akun pada lembaga keuangan yang populer digunakan pelanggan kamu. Sehingga kamu tidak perlu repot untuk mendaftar ke lembaga keuangan satu-persatu yang sangat merepotkan bukan? Duitku siap membantu.
Mengapa Duitku?
Duitku merupakan payment gateway di Indonesia yang siap menghubungkan website bisnis online kamu dengan berbagai macam pembayaran, termasuk e-wallet. Selain itu ada juga pembayaran menggunakan kredit online (paylater), virtual account, sampai pembayaran di gerai retail seperti indomaret dan kantor pos. Jangan khawatir fee yang dikenakan sangat ringan sesuai dengan transaksi kok, tanpa tambahan biaya registrasi dan tanpa biaya maintenance.
Sudah mengantongi izin dari Bank Indonesia dan telah berstandar Internasional, Duitku menjamin keamanan dan kenyamanan bertransaksi pelanggan kamu. Yuk aktivasi sekarang !